Mohon tunggu...
Rahma dona
Rahma dona Mohon Tunggu... Wiraswasta - wiraswasta

http://donasaurus.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kurang Jatah Kopi Istri Minta Cerai

1 Maret 2018   12:21 Diperbarui: 1 Maret 2018   13:05 392
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

                                                                                                                                 

Tanaman kopi tercatat dimanfaatkan pertama kali di Ethiopia pada abad 9 M. Mereka mengunakan air rebusan daun kopi untuk obat dan membuat  kudapan bola-bola kopi dengan mencampurkan  kopi tumbuk dan lemak hewan. Kopi dalam bahasa Arabnya Gahwa - pencegah tidur-  menjadi minuman alternatif yang populer di Jazirah Arab setelah minuman yang mengandung alkohol  masuk kategori haram. 

Proses penyajian kopi sebagai mana yang kita kenal sekarang bermula di Turki. Ada  berbagai versi bagaimana ceritanya kopi bisa  tiba di Turki sebelum menyebar ke seluruh dunia. Dua cerita dianggap  mempunyai bukti sejarah yang kuat.

1554M- Hakam dari Aleppo dan  Shams dari Damaskus,keduanya membawa bekal biji kopi untuk modal merantau ke Istanbul.Kemudian secara terpisah membuka kedai kopi di sebuah distrik bisnis Tahtekale di Istanbul.

 1517 M- Yaman saat itu bernaung dibawah Kekaisaran Ottoman,untuk mengambil hati Raja, Gubernur Yaman Ozmir Pasa memperkenalkan  kopi sebagai minuman populer di Yaman kepada Sultan Suleyman.  Karena Sultan  menyukainya,kemudian staff dapur  Kerajaan Ottoman  melakukan inovasi yang menjadi sejarah terciptanya penyajian kopi sekarang.

Untuk pertama kalinya biji kopi dibakar lalu dihaluskan dengan tumbukan batu. Kemudian dicampur dalam air  yang direbus dalam sebentuk cangkir dari logam yang  disebut Cezveh - jez veh.  Resep baru ini dinamakan "black drink"- minuman hitam.

Minuman baru ini, kemudian menjadi lambang status sosial.Raja,bangsawan dan pejabat kerajaan bahkan punya Kahveci usta - staff khusus urusan  membuat kopi untuk dihidangkan bagi para tamu.

Pada tahun 1554 M setelah resep rahasia bocor  keluar tembok istana rumah kopi - Kahve kanes pertama muncul di Istanbul.  Sejak awal berdiri  sampai hari ini kedai kopi sudah jadi tempat nongkrong untuk sekadar ngobrol ngalor ngidul sampai pertemuan rekan bisnis

Pada masa ini kopi menjadi komoditas penting secara ekonomi dan sosial bagi masarakat Turki.Begitu pentingnya secangkir kopi bahkan  saat itu ada hukum yang membenarkan istri mengugat cerai suami yang tidak sanggup memenuhi "dosis' kebutuhan kopi harianya.

Sekitar 1600 M saudagar Turki menjual Kopi ke Venesia - Italya yang masa itu menjadi pusat perdagangan penting di Eropa.Kemudian dengan cepat pamor minuman pencegah tidur ini menyebar ke seluruh benua. Coffe mulai digunakan dalam kosa kata  bahasa Inggris yang diadaptasi  dari   bahasa Turki  - Kahve -kopi.

Penjual dan pengemar kopi di Turki sempat mengalami masa pahit. Ottoman Grand Bizier  Koprulu  pada tahun 1665 mengeluarakan peraturan pelarangan kedai kopi dan larangan minum kopi. Pelanggaran akan mendapat ganjaran   dipukuli atau ditengelamkan.  Ahhh Bu Susi ternyata bukan yang pertama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun