Sampai dengan saat ini pola komunikasi antar matra dan antar alutsista di TNI, sebagian besar masih menggunakan Voice, dengan mengandalkan peralatan radio komunikasi.Â
Namun begitu, TNI AD sudah mulai mencoba melakukan inovasi dengan menerapkan C4ISR, yaitu dengan pogram pembangunan Battle Management Sistem (BMS) Kartika, memang masih terbatas dalam lingkup TNI AD. Di matra lain, TNI AL juga sudah mulai menerapkannya pada alutsista yang memang diproduksi oleh produsen yang sama. Komunikasi antara Kapal Perang TNI jenis Sigma Class dengan Pesawat MPA (Maritime Patrol Aircraft) CN-235, sudah mengunakan jaringan data Link Y, jaringan data yang diciptakan oleh produsen senjata dari Eropa,Thales.Â
Besar Harapan, kerjasama Kemenhan dengan Scytalys ini, dapat menyelesaikan masalah komunikasi data antar alutsista buatan blok barat dan alutsista produksi Rusia milik TNI. Mana tahu, kerjasama ini juga menyertakan alih tekhnologi, kemampuan menciptakan jaringan data sendiri. Sehingga, beberapa tahun kedepan, TNI sudah dapat mengunakan jaringan data buatan anak bangsa.
Salam
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H