Mohon tunggu...
H.D. Silalahi
H.D. Silalahi Mohon Tunggu... Insinyur - orang Tigarihit

Military Enthusiast

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Oh Sinovac, Apakah Nasibmu Akan Seperti Klepon?

29 Juli 2020   23:07 Diperbarui: 29 Juli 2020   23:11 187
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (Sumber foto: Katadata.co.id)

Tentu masih segar di ingatan, peristiwa beberapa tahun yang lalu, akibat informasi liar yang beredar, di beberapa daerah terjadi penolakan vaksinasi Rubella, tidak semua warga bersedia disuntik vaksin tersebut dan semua tahu bagaimana akhirnya, pada tahun 2018, Aman Bhakti Pulungan, Ketua Umum Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mengatakan bahwa kondisi penyebaran campak dan rubella di Indonesia terbilang darurat. 

Bagaimanapun, penemuan vaksin covid19, merupakan kabar gembira yang sangat ditunggu oleh Indonesia, bahkan Dunia. Ganasnya penularan penyakit ini membuat penemuan vaksin, mungkin satu-satunya solusi yang dapat membuat situasi normal kembali.

Terkhusus di Indonesia, abainya masyarakat dengan  ajakan untuk hidup "New Normal" dan penerapan protokol pencegahan Covid19, membuat korban terus berjatuhan.

Di tengah makin banyaknya pasien terinfeksi, hasil uji klinis tahap 3 vaksin Sinovac  sangat menentukan produksi vaksin kedepannya. Mengutip Harian Kompas ,uji klinis tahap 3, ditargetkan selesai di bulan Januari 2020. Tidak hanya sinovac,  kompetisi penemuan vaksin covid19 di seluruh dunia secepatnya menuai hasil.

Nah, mulai, sebaiknya Pemerintah dan Biofarma, mulai memikirkan prakondisi vaksinasi covid19 ini yaitu dengan melakukan sosialisasi tentang profil dan spesifikasi vaksin ini.

Jadi, pada saatnya, ketika uji vaksin sudah berhasil dan siap untuk diproduksi, vaksin covid19, dapat diterima dengan baik di masyarakat, tidak mendapat penolakan seperti halnya yang terjadi pada vaksin rubella. Ini perlu, karena kabar terakhir, sudah ada yang menuduh, China menjadikan warga Indonesia sebagai kambing percobaan vaksin covid ini. Seram ya.... 

Mumpung Vaksin Sinovac belum diberi nama, Perusahaan Biofarma dapat melabeli vaksin ini dengan nama yang netral, nama yang tidak mengundang kontroversi. Jangan sampai vaksin covid19, bernasib seperti klepon dan yang lain-lainnya. Dituduh macam-macam.......

Semoga uji klinis vaksin covid19 berjalan dengan baik dan secepatnya diproduksi. 

Salam 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun