Malam itu Tom Kirkman benar-benar kecewa, selain semua proposalnya ditolak presiden Amerika Serikat, ancaman PHK di depan mata. Ia hanya bisa menyaksikan pidato tahunan presiden melalui televisi di kantornya. Namun tiba-tiba lampu televisi tanpa gambar. Seolah ada persoalan tekhnis.
Belum hilang rasa penasaran Tom, ia bertambah heran ketika secret service datang menjumpainya. Mereka meminta Tom bersiap untuk diambil sebagai suksesor Presiden Amerika Serikat. Jaksa pun menanyakan kesiapan Tom. Sebelum sumpah dimulai Tom bertanya, ada apa sebenarnya. Apa yang terjadi di gedung capitol.
Sebuah bom telah meledak mengakibatkan semua pejabat tinggi mulai dari presiden hingga menteri meninggal. Jabatan Tom sendiri Secretary of Housing and Urban Development. Menurut konstitusi Amerika Serikat Tom berhak menjadi suksesor Presiden.
Dalam aturan itu dikatakan, apabila presiden berhalangan, karena satu dan lain hal, termasuk meninggal, mengundurkan diri, dimakzulkan atau tidak mampu menjalankan tugas, maka yang mengambil tugasnya adalah: 1) Wakil Presiden, 2) Ketua DPR, 3) Ketua Senat, dan kemudian disusul oleh menteri-menteri Kabinet, sesuai dengan urutan yang sudah ditentukan.
Masih ingat ketika Donald Trumph hendak pidato tahunan dimana semua pejabat hadir. Pada saat itu designated survivor sudah disiapkan, diamankan disuatu tempat. Beda dengan Tom yang tidak disiapkan, hanya beruntung. Tom akhirnya harus menjalankan pemerintahan tanpa persiapan.Â
Film serial designated survivor menampilkan trik politik yang selama ini hanya kita ketahui melalui media massa. Film ini memberi pelajaran penting bagaimana dunia politik yang sesungguhnya. Bagaimana seorang presiden yang dadakan harus membuat keputusan-keputusan penting, konflik kepentingan antara politisi dan korporasi.
Konflik di sekitar Tom yang tidak ingin dirinya berkuasa lama mulai muncul. Mereka mencoba melakukan kudeta. Namun usaha itu gagal. Meski pegawai rendahan dalam pemerintahan, Tom cukup piawai menakhodai USA. Meski bertema politik, film ini juga masih bercerita kisah keluarga, cinta, serta sisi manusia lainnya. Bagi yang tidak suka politik dijamin tidak alergi dan penyuka politik dapat belajar dari film ini. Selamat menonton dan ambil pelajarannya.
