Mohon tunggu...
Domingos De Araujo
Domingos De Araujo Mohon Tunggu... lainnya -

Pendidikan yang baik adalah pendidikan yang menjadikan warga negaranya bertumbuh dan berkembang secara utuh ke arah yang lebih manusiawi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Guru: Pengerak Utama Pendidikan Karakter

13 Desember 2014   02:14 Diperbarui: 17 Juni 2015   15:25 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Maraknya kasus korupsi, perebutan kekuasaan atas nama agama, pembunuhan, bolosnya para pegawai negeri sipil dari tempat tugas, kecurangan Ujian Nasional, dan kasus saling menjegal di kalangan negarawan saat pemilu 2014, merupakan bukti yang menjelaskan kepada kita bahwa bangsa Indonesia saat ini sedang mengalami kemunduran karakter bangsa. Kemunduran karakter yang dialami bangsa Indonesia tidak boleh dibiarkan begitu saja, jika terjadi pembiaran maka bangsa Indonesia hanya berlayar dengan sebuah kapal yang reot dan akan hancur kapan saja. Untuk menghindari kehancuran karakter bangsa ini maka salah satu solusinya melalui pendidikan dengan guru sebagai pengerak utama pendidikan karakter.

Sebagai pengerak utama pendidikan karakter, guru memangku beberapa tugas luhur diantaranya, guru sebagai model karakter di dalam keluarganya, guru sebagai model karakter di sekolah, dan guru sebagai model karakter di tengah masyarakat. Ketiga tugas tersebut menuntut tiga hal dari seorang guru yaitu, pertama, guru dituntut untuk menjadi orang tua yang baik bagi anak-anak di dalam keluaganya sendiri. Kedua, guru dituntut untuk menjadi orang tua yang baik bagi anak didiknya di sekolah dan yang ketiga seorang guru dituntut untuk menjadi anggota masyarakat yang baik di lingkungan masyarakat tempat ia berada. Oleh karena itu, seorang guru harus menghindarkan diri dari ucapan tanpa tindakan yang nyata.

Dengan demikian, sebagai model karakter dalam keluarga guru harus bertindak nyata untuk mewujudkan nilai-nilai karakter tersebut. Guru harus berkata jujur dan terbuka kepada anaknya jika keluarga sedang mengalami permasalahan. Sebagai model karakter di sekolah, seorang guru harus bertindak sesuai dengan apa yang diajarkan, misalnya jika guru mendidik anak didiknya untuk tidak terlambat ke sekolah, maka wajib hukumnya untuk seorang guru tidak terlambat ke sekolah dan guru sebagai model karakter di dalam masyarakat, tindakan nyata yang harus dilakukan adalah menjadi contoh yang baik, misalnya ada pertemuan warga di tempat guru itu berada maka guru tersebut harus terlibat dalam pertemuan tanpa harus dipanggil berulang-ulang ke rumahnya. Akhirnya, seorang guru harus menyadari bahwa sebagai pengerak utama pendidikan karakter bukan hanya terbatas pada pendidikan di sekolah dan bukan terbatas pada kata-kata kosong melainkan harus sampai pada tindakan nyata. salam

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun