Mohon tunggu...
Iwan Berri Prima
Iwan Berri Prima Mohon Tunggu... Dokter - Pejabat Otoritas Veteriner

Dokter Hewan | Pegiat Literasi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Universitas Lampung dan UM Sumbar Siap Membuka Prodi Kedokteran Hewan, Bagaimana Tantangannya?

23 September 2024   21:09 Diperbarui: 23 September 2024   21:19 3245
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

3. Tenaga Pengajar. Mencari dan mempertahankan dosen berkualitas dengan pengalaman di bidang kedokteran hewan dan kesehatan bukan persoalan mudah. Terlebih, spesialisasi dokter hewan di tingkat dunia juga masih sangat terbatas.

4. Kurikulum. Merancang kurikulum yang sesuai dengan perkembangan ilmu dan kebutuhan industri. Apalagi di Indonesia belum ada regulasi setingkat Undang- Undang yang mengatur tentang Pendidikan Kedokteran Hewan.

5. Infrastruktur. Membangun fasilitas yang memadai, termasuk laboratorium dan rumah sakit hewan serta sarana infrastruktur lainnya.

6. Kerjasama. Menjalin kerjasama dengan institusi lain, rumah sakit hewan, klinik hewan, lembaga konservasi, peternakan, perikanan, perusahaan pangan, farmasi dan industri untuk praktik lapangan.

7. Regulasi. Mematuhi regulasi pemerintah terkait pendidikan dan kedokteran hewan.

8. Minat Mahasiswa. Menarik minat calon mahasiswa dalam bidang kedokteran hewan di tengah banyaknya pilihan jurusan lain.

Oleh sebab itu, menghadapi tantangan-tantangan ini dibutuhkan komitmen, perencanaan yang matang dan kolaborasi yang baik antara berbagai pihak. Sehingga muaranya, untuk saat ini paling tidak di Indonesia membutuhkan 20 kampus yang membuka prodi kedokteran hewan. Jika tidak, kebutuhan akan dokter hewan akan selalu kurang dan tidak merata. Wallahu a'lam bishawab.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun