Tampaknya pemerintah patut memberikan atensi lebih dalam penetapan tarif dalam lalu lintas kapal laut (Fery) dari Pelabuhan Telaga Punggur Batam tujuan ke Pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjungpinang.Â
Pasalnya, sejak Senin, 27 November 2023 yang lalu, tiket kapal jurusan ini mengalami kenaikan. Harga sebelumnya Rp 79.000, kini menjadi Rp 80.500, atau naik sebesar Rp1.500.Â
Angka kenaikan ini terbilang sangat massif, mengingat pada September 2023, harga tiket kapal Batam ke Tanjungpinang masih dibanderol Rp 67.500 per penumpang. Kemudian naik menjadi Rp. 79.000 dan kini menjadi Rp.80.500.Â
Mengacu pada data harga yang tercantum dalam tiket, jumlah harga tiket Rp.80.500 diuraikan sebagai berikut:
Tiket Amount Rp.67.000
Pass penumpang : Rp.10.000
Asuransi Jasa Raharja Rp.2.000
Biaya Layanan Rp.1.500
Sementara itu, tarif kapal fery dari rute sebaliknya, yakni Pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjungpinang ke Telaga Punggur Batam justru masih diangka Rp.79.000, dengan uraian Rp.10.000 Pass masuk pelabuhan dan harga tiketnya Rp 69.000. Artinya, antara tiket dari Batam dan dari Tanjungpinang terdapat perbedaan harga.
Pembayaran Masih Tunai
Pasca Pandemi Covid-19, operator kapal yang menjalankan usahanya di rute Batam ke Tanjungpinang (atau sebaliknya) hanya ada dua operator. Yakni PT. Pelnas Baruna Jaya dengan kapalnya adalah MV. Oceanna dan PT. Marinatama Gemanusa dengan kapalnya Ferry Marina Batam. Khusus untuk kapal Ferry Marina Batam, tiket anak-anak (usia 2 Tahun hingga 12 tahun) dibanderol sebesar Rp.50.000. Sementara untuk Kapal MV. Oceanna, anak-anak biasanya diminta untuk dipangku atau bersama dengan orang dewasa.