Mohon tunggu...
Dokter Genital
Dokter Genital Mohon Tunggu... Dokter - Dokter Spesialis Kelamin

Mengatasi berbagai macam gangguan seksual dan penyakit kelamin berbahaya, seperti penyakit menular seksual, infeksi menular seksual, Andrologi, dan Ginekologi.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Penyakit yang Ditangani Dokter Urologi

24 Desember 2022   10:28 Diperbarui: 24 Desember 2022   10:35 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apa tugas dokter spesialis urologi? Dokter urologi adalah spesialis yang mempelajari tentang ilmu yang berhubungan dengan sistem saluran kemih dan juga sistem reproduksi pada pria dan wanita.

Urologi merupakan ilmu medis di bidang kedokteran yang berfokus pada penanganan atau pengobatan masalah infeksi saluran kemih.

Kondisi seperti ini misalnya seperti kencing yang terlalu sering atau banyak serta kencing yang terlalu sedikit atau jarang, hingga infertilitas.

Peran Ahli Urologi Dalam Mengatasi Penyakit

Dokter urologi juga berperan merawat kondisi yang melibatkan organ reproduksi dan kelenjar adrenal.

Kelenjar adrenal terletak pada bagian atas ginjal. Sistem reproduksi pria dan wanita terkait erat dengan sistem saluran kemih mereka.

Sistem saluran kemih menjaga kebersihan tubuh dengan menyaring urine dan racun serta mengeluarkannya dari tubuh.

Bagian sistem saluran kemih meliputi:

  • Kandung kemih.
  • Ginjal.
  • Ureter.
  • Uretra.

Dokter urologi mengobati kondisi umum dan penyakit yang lebih jarang yang menyerang semua orang, dan beberapa menyerang pria atau wanita.

Beberapa kondisi yang terkait antara lain:

  • Infeksi saluran kemih (ISK) yang sering.
  • Ketidakmampuan untuk mengontrol kencing (inkontinensia urine).
  • Darah dalam urine (hematuria).
  • Cystitis interstitial (kandung kemih yang menyakitkan).

Kondisi lain yang ditangani oleh dokter spesialis urologi, antara lain:

  • Kanker kandung kemih, ginjal dan prostat.
  • Disfungsi ereksi (DE).
  • Batu ginjal.
  • Prolaps organ panggul.
  • Masalah saluran kemih bawaan (masalah dengan saluran kemih yang Anda miliki sejak lahir).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun