Lantas penyematan teroris dan radikalis untuk Palestina masih relevan dengan Kondisi tersebut ? tentunya tidak relevan apalagi mengingat dalam kondisi terjajah seperti itu. Â Sama halnya para Pendiri bangsa kita dulu, mereka disebut sebagai Radikalis dan teroris oleh pihak Penjajah Kolonialis baik Belanda, Portugis, Prancis, Inggris hingga Jepang. Â Tokoh-tokoh Indonesia tentunya selalu dicap sebagai pembrontak, kumpulan begundal dan sebagainya. Hal tersebut muncul karena penjajah dilawan oleh pribumi. Â Pun dengan Palestina akan mendapatkan labeling yang sama, nah kalao kamu sebagai warga negara Indonesia yang pernah merasakan penjajahan selama tiga setengah abad lebih masih memberikan label tersebut, maka bisa dipastikan tidak mengenal sejarah Indonesia dan minim literasi. Â Secara tidak langsung mereka telah mendukung adanya Kolonialis dan Imperialis di muka bumi ini yang seharusnya telah lama dihilangkan. Mengingat konstitusi kita juga telah menentang keras apapun jenis kegiatan kolonialis dn imperialis di muka bumi ini. Â
Kita memilih mejadi Imperialis kolonialis atau menjadi pejuang kemerdekaan ?
Menjadi pahlawan bagi bangsa dan negara atau antek Imperialis ?Â
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H