Apa sih urgensi keberadaan Ahmadiyah dalam dunia Islam? Bukankah Ahmadiyah malah hanya menambah banyaknya golongan dalam Islam saja? Mari kita bincang kedua pertanyaan ini!
Ahmadiyah adalah satu dari sekian banyak golongan atau organisasi dalam Islam. Ahmadiyah sendiri mengidentifikasi diri dengan sebutan Jamaah Muslim Ahmadiyah.Â
Adapun perbedaan utama antara Ahmadiyah dengan golongan Islam pada umumnya adalah adanya keyakinan bahwa Imam Mahdi yang dijanjikan kedatangannya oleh Nabi Muhammad saw telah datang. Sosok Imam Mahdi yang dijanjikan tersebut mewujud dalam pribadi pendiri Jamaah Muslim Ahmadiyah, yakni Hadhrat Mirza Ghulam Ahmad a.s. Inilah inti pembeda Ahmadiyah dari muslim lainnya.
Ahmadiyah juga berkontribusi besar dalam mengarusutamakan jawaban atas pertanyaan eskatologis yang pelik, "Apakah Imam Mahdi dan Nabi Isa yang dijanjikan kedatangannya oleh Rasulullah saw adalah orang yang sama?" Jawaban Ahmadiyah adalah "Ya, sama" dengan salah satu rujukannya:
"Sudah dekat waktunya, barangsiapa di antaramu yang menjumpai Isa ibnu Maryam sebagai Imam Mahdi dan Hakim yang adil maka dia akan mematahkan salib dan membunuh babi serta meniadakan jizyah dan menghapus peperangan. (HR. Ahmad No. 8995)
Jadi, Imam Mahdi dan Isa ibnu Maryam adalah satu orang yang sama. Dalam riwayat lainnya, lebih tegas dinyatakan:
"Suatu urusan tidak akan bertambah melainkan akan semakin sulit, dunia semakin mundur, dan manusia semakin kikir, tidaklah kiamat terjadi kecuali kepada manusia yang paling buruk, dan tidak ada al-Mahdi kecuali Isa ibnu Maryam." (Sunan Ibnu Majah (II/1340--1341) dan Mustadrak al-Hakim (IV/441--442))
Pengarusutamaan bahwa Imam Mahdi dan Isa Ibnu Maryam adalah satu wujud yang sama memiliki implikasi yang besar dalam bangun akidah Islam, di antaranya adalah tentang Khatamun Nabiyyin dan sejumlah diskursus teologis lainnya.Â