Mohon tunggu...
Dodik Suprayogi
Dodik Suprayogi Mohon Tunggu... Lainnya - Independen

Independen

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Semarak HUT RI Ke-78: Juara 3 Cosplay Pahlawan Pangan

19 Agustus 2023   07:07 Diperbarui: 19 Agustus 2023   07:13 414
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Tim Food Station, Jakarta.

Semarak kemeriahan peringatan Hari Ulang Tahun  Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-78 tahun 2023 begitu terasa dan penuh suka cita.

Dari masyarakat di kampung, hingga masyarakat kota. Tak hanya sekolahan, perkantoran swasta apalagi pemerintah, Kamis, 17 Agustus 2023 dengan hikmad melaksanakan upacara bendera.

Tak ketinggalan, berbagai macam perlombaan tradisional yang khas agustusan digelar.

Seperti halnya yang dilaksanakan di kantor pada Kamis siang, usai upacara bendera.

Lomba agustusan seperti balap karung, makan pisang, makan biskuit, joget balon, dan masih banyak lagi diikuti oleh semua karyawan dari masing-masing divisi.

Selain itu, final lomba karaoke  merebutkan juara 1, 2, dan 3 oleh 5 finalis juga tidak kalah meriah, masing-masing finalis di ikuti oleh suporternya masing-masing. Menambah riuh suasana.

Lomba Fashion Show Cosplay Pahlawan

Perayaan agustusan di kantor tahun ini, ditutup dengan peragaan busana atau fashion show dari masing-masing divisi dengan tema pahlawan.

Saya sebagai perwakilan divisi commercial, cosplay menjadi pahlawan pangan yaitu petani dari tanah Jawa.

Berbusana lurik coklat, memakai topi caping, dan celana hitam gantung khas dengan atribut cangkul di pundak khas petani.

Terlihat teman-teman dari divisi lain, ada yang cosplay menjadi si pitung, koko koko, dan none-none belanda.

Tak hanya itu, ada juga yang cosplay menjadi bajak laut, dedy corbuzier, si buta dari goa hantu, dan aladin lengkap dengan jin birunya (meski gak sesuai tema pahlawan, tetapi cukup menghibur dan totalitas).

Jalan melenggak-lenggok bak model profesional berjalan berpasangan di atas karpet merah. 

Disaksikan banyak penonton yang rih mendukung jagoannya masing-masing.

Cukup nerveus, setelah mengetahui yang jadi juri ternyata bapak direktur dan kepala divisi SDM langsung.

Tak ambil pusing, dan mengabaikan rasa malu, cangkul yang dipundak, saya mainkan seolah sedang mencangkul di sawah sebagai improvisasi performa.

Seikat padi di bakul, saya serahkan ke dewan juri, sebagai simbolisasi hasil panen padi yang dihasilkan oleh pahlawan pangan dari Indramayu untuk warga DKI Jakarta. 

Tak hayal, pemenang lomba fashion show diumumkan, ternyata cosplay pahlawan pangan, menjadi juara 3 dengan hadiah uang tunai  1 juta rupiah.

Wahh senangnya saya, disambut tepuk riuh dari teman-teman divisi commercial.

Meski amatir, dan persiapan mendadak (karena ditunjuk jadi perwakilan fashion show kurang dari 12 jam) ternyata bisa menang.

Yah walau bukan pertama kali mengikuti fashion show, dulu waktu SMP tahun 2012 juga pernah ikut fashion show mewakili kelas, tetap saja nerveus, sudah 11 tahun lamanya.

Simbolisasi Cosplay Pahlawan Pangan

Sesuai dengan tema fashion show yaitu pahlawan pangan, kami memilih cosplay menjadi petani.

Hampir 100 persen beras yang masuk dari DKI Jakarta dan dikelola oleh BUMD Pangan DKI Jakarta adalah berasal dari daerah, sehingga pentingnga peran petani di daerah perlu diapresiasi.

Momen kemerdekaan ini, menjadi renungan dan motivasi untuk terus melaju dan memperluas kerja kolaborasi untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan sektor pangan.

Penutup

Setelah perayaan HUT RI di kantor usai, uang hadiah lomba fashion show kita gunakan untuk makan-makan dengan teman-teman tim commercial.

Perayaan HUT RI, tak hanya sekadar hura-hura saja tetapi juga mempererat tali kekeluargaan dengan teman-teman satu tim, satu kantor.

Kalau ditanya, masih mau nggak jadi model fahsion show? Bolehlah (kalau menang) haha.

Selamat merayakan HUT RI Ke-78 dimanapun saudara semua berada. Merdeka!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun