Apabila tanaman yang mereka tanam layu atau terserang ulat daun maka anak-anak dapat menganalisa hal apa yang seharusnya dilakukan sehingga menumbuhkan kecerdesan emosional dan intelektual.
3. Menumbuhkan Minat Makan Buah dan Sayur
Setelah mengenal buah dan sayuran, anak-anak akan mudah terdorong untuk makan buah dan sayuran. Psikolog Anna Surti Ariani dari Klinik Terpadu Fakultas Psikologi UI, menjelaskan bahwa berkebun memang bisa membuat anak suka makan buah dan sayuran.Â
Anak-anak berusaha memberanikan diri untuk mencicipi buah dan sayuran dari hasil jerih payah mereka sendiri dan itu akan menumbuhkan kebanggan tersendiri bagi dirinya.
Sebuah penelitian yang dijelaskan pada laman Today's Parents, Moms. Hasil penelitian itu menunjukan bahwa anak yang ikut mengambil bagian dalam proses bercocok tanam, akan cenderung senang memakan sayur dan buah yang mereka tanam sendiri.Â
Nah, agar anak-anak gemar makan buah dan sayur, tidak ada salahnya orangtua untuk mengenalkan bercocok tanam bagi anak-anaknya.
Selain 3 manfaat di atas, masih banyak manfaat bercocok tanam bagi tumbuh kembang anak seperti melatih hidup sehat dan mencintai sesama mahkluk hidup, melatih sikap sabar dan bertanggung jawab anak serta meningkatkan hubungan anak dengan orang tua.Â
Selalu ingat, bekali anak-anak dengan perlengkapan yang aman dan jangan lengah pada pengawasan. Anak-anak adalah peniru yang baik, jadi beri tauladan yang baik kepada anak untuk berani memutuskan mencintai berkebun.