Mohon tunggu...
Dodi Bayu Wijoseno
Dodi Bayu Wijoseno Mohon Tunggu... Administrasi - Belajar, membuat hidup lebih indah

Penyuka Sejarah, hiking dan olah raga

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

6 Fakta B-52 Stratofortrees, Bomber AS yang Telah Operasional Lebih dari 6 Dekade

1 Desember 2021   16:50 Diperbarui: 1 Desember 2021   17:03 1609
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 B-52H Stratofortrees. Sumber gambar: boeing.com

Pesawat pengebom atau bomber memegang sebuah peranan strategis dalam kekuatan militer sebuah negara. Perang Dunia II yang berlangsung pada tahun 1939-1945 telah menunjukkan keefektifan bomber-bomber milik sekutu yang dimotori oleh Amerika Serikat (AS) dalam menghancurkan kekuatan militer Nazi Jerman di Eropa dan mengakhiri Perang Dunia II di Pasifik ketika pesawat pengebom B-29 milik AS menjatuhkan bom atom di atas kota Hiroshima dan Nagasaki.

Salah satu bomber yang terkenal di dunia saat ini adalah B-52 Stratofortrees milik Angkatan Udara AS. B-52 merupakan pesawat pengebom berat jarak jauh pertama yang dimiliki oleh militer AS serta merupakan pesawat pengebom antar benua yang memiliki kemampuan untuk membawa dan menjatuhkan bom nuklir strategis dari ketinggian.

Dengan sejumlah variannya, bomber 8 mesin buatan pabrikan Boeing tersebut telah operasional selama lebih dari 60 tahun dan diproyeksikan masih akan bertugas hingga tahun 2040 nanti, meskipun AS telah memiliki bomber generasi yang lebih baru saat ini seperti:  Rockwell B-1 Lancer dan Northrop Grumman B-2 Spirit . Panjangnya masa operasional B-52 Stratofortrees membuatnya menjadi sebuah legenda tersendiri dalam sejarah dan dunia aviasi militer.

1. Terbang perdana pada tahun 1954

potret pesawat prototipe XB-52 yang menjadi cikal bakal desain bomber B-52. sumber gambar: US Government/thisdayinaviation.com
potret pesawat prototipe XB-52 yang menjadi cikal bakal desain bomber B-52. sumber gambar: US Government/thisdayinaviation.com

Dilansir laman Boeing, sejarah B-52 dimulai pada tahun 1946 ketika desain XB-52 dipilih oleh AU AS yang saat itu yang masih menjadi bagian dari Army Air Forces. 

Pada perkembangan selanjutnya, perombakan desain dilakukan pada bulan Oktober 1948 ketika atas instruksi petinggi angkatan udara AS, pihak Boeing mengganti mesin baling-baling (propeler) dengan 8 mesin jet yang baru.

Perombakan tersebut mengesankan pihak AU AS yang langsung menyetujui desain final tersebut. Produksi pertama B-52A terbang perdana di tahun 1954. 

Dalam sejarahnya sejak tahun 1952 hingga tahun 1962 pabrikan Boeing telah memproduksi sekitar 744 buah bomber B-52 dalam 8 varian (A-H), dengan 76 buahnya adalah varian B-52H yang masih masih aktif di AU AS hingga saat ini.

Masa operasional B-52 yang panjang juga merupakan bukti bahwa B-52 merupakan pesawat pengebom yang mampu beradaptasi terhadap perubahan kebutuhan pertahanan udara AS hingga saat ini.

2. Merupakan salah satu tulang punggung Strategic Air Command sebelum dibubarkan

potret B-52 yang sedang terbang formasi bersama jet-jet tempur negara anggota NATO. Sumber gambar: washingtontimes.com
potret B-52 yang sedang terbang formasi bersama jet-jet tempur negara anggota NATO. Sumber gambar: washingtontimes.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun