“………Aku tidak mengikuti kecuali apa yang diwahyukan kepadaku. Katakanlah: "Apakah sama orang yang buta dengan yang melihat?" Maka apakah kamu tidak memikirkan(nya)?"
c- Orang yang menganggap bahwa harta (kekayaan materi) adalah (menjadi ukuran) segala-galanya, sebagaimana disebutkan dalam Al-Quran surat Al-Humazah ayat 1-3:
"Celakalah bagi setiap pengumpat lagi pencela (1) yang mengumpulkan harta dan menghitung-hitung (2) dia mengira bahwa hartanya itu dapat mengekalkannya" (3)
4. Oleh karenanya, menjelang Pilkada DKI saat ini, gunakan akal dan pikiran secara mandiri:
- Cari dan pilihlah pemimpin YANG MENGASIHI (RAKYAT), BUKAN YANG MENGASIH (RAKYAT);
- Cari dan pilihlah pemimpin yang tidak (suka) menjajah dan mendominasi (pikiran orang), sehingga membuat orang menjadi “pak turut” (pikirannya terjajah);
- Cari dan pilihlah pemimpin yang cerdas (suka/mau berpikir logis/masuk akal) dan mencerdaskan.
- Cari dan pilihlah pemimpin dengan mempertimbangkan kepentingan rang banyak, bukan hanya sebatas kepentingan diri sendiri (keluarga dan atau kelompok), karena sejalan dengan Hadist yang mengatakan bahwa sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi sesama.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H