Namun sebagai koleksi, koin ini tetap berlaku. Bahkan berharga di atas nominalnya. Koin ini masih banyak terdapat di pasaran.
Meskipun begitu, harga koin ini tidak tinggi. Saya amati di marketplace dan media sosial, harga sekeping sekitar Rp3.000. Dalam bentuk roll atau gulungan berharga Rp65.000. Satu roll berisi 25 keping, berarti Rp2.600 sekeping.
Kondisi dari gulungan tergolong paling disukai kolektor. Dalam istilah numismatik disebut lustre atau luster.
Koin lustre belum pernah dipakai bertransaksi. Juga belum ada penanganan manusia seperti dicuci atau dibersihkan.
Kondisi lustre lebih susah dijumpai di pasaran. Yang banyak dijumpai adalah kondisi non-lustre. Biasanya para pedagang uang membeli dari pengepul secara borongan.
Koin-koin tersebut masih kotor. Oleh pedagang, koin-koin itu dibersihkan dengan bantuan cairan kimia, seperti air aki, pembersih lantai, cuka apel, dan baking soda.Â
Setelah direndam dalam jangka waktu tertentu, koin-koin itu disikat. Biasanya menggunakan sikat kawat halus. Dari hasil penggosokan, ada yang bersih maksimal, namun ada juga yang masih menginggalkan sedikit noda.
Sekali lagi, harga koin 100 tipis tidak tinggi, meskipun dalam kondisi lustre. Kalau berharga tinggi, tentu saya yang akan menangguk untung terlebih dulu. Saya punya lebih dari 100 koin 100 bekas pakai. Di luar itu, saya punya puluhan koin 100 lustre.
Saat ini, koin-koin lustre dan non-lustre itu saya simpan saja. Hitung-hitung buat warisan anak cucu di kemudian hari. Pesan saya kepada media, buatlah tulisan yang mencerdaskan, informatif, dan edukatif.