Sudah saatnya instansi arkeologi bermitra dengan penulis blog (blogger), baik blog pribadi maupun blog publik, demi kelestarian tinggalan masa lampau. Pasti bermanfaat. Anggap saja menanam benih dan benih itu akan tumbuh semakin besar.
Blog bisa ditulis dengan bahasa formal dan bahasa nonformal. Atau dengan gaya bahasa milenial. Yang penting, masyarakat mengerti dan paham akan tulisan mereka. Meskipun bukan dari kalangan arkeologi, tulisan mereka sering memberi warna atau informasi yang tidak terduga.***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H