Mohon tunggu...
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio Mohon Tunggu... Freelancer - Arkeolog mandiri, senang menulis arkeologi, museum, sejarah, astrologi, palmistri, olahraga, numismatik, dan filateli.

Arkeotainmen, museotainmen, astrotainmen, dan sportainmen. Memiliki blog pribadi https://hurahura.wordpress.com (tentang arkeologi) dan https://museumku.wordpress.com (tentang museum)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Koin Kuno Bisa Menjadi Benda Koleksi, Hiasan, hingga Mahar Nikah

1 Mei 2021   12:05 Diperbarui: 1 Mei 2021   12:07 1544
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Koin kuno untuk hiasan dinding (Dokpri)

Koleksi koin set yang lebih mahal biasanya memakai tempat yang disebut kapsul. Setiap kapsul memuat satu koleksi. Harga koin set memakai kapsul bisa tiga kali lipat dari folder karton. Namun kualitas koleksi jauh lebih baik.

Koleksi dalam folder bisa menjadi benda koleksi sekaligus benda hias. Taruh saja di atas meja tempat kita biasa kerja. Ternyata koleksi koin pun bisa menjadi hiasan dinding. Asal kita kreatif, koin pun bisa menjadi mahar pernikahan. Namun perlu diingat, untuk mahar sebaiknya kita menggunakan uang yang sudah ditarik dari peredaran. Jangan memakai koin yang masih berlaku di pasaran karena Bank Indonesia memiliki undang-undang tentang penggunaan uang. Bisa-bisa kita kena pasal 'melecehkan uang' loh.***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun