Meskipun sudah terjadi sejak lama, saya pun sering menerima email dari 'penerima warisan 5 juta dollar' atau dari horang kayah lain. Kabarnya kalau kita terpedaya, kita diminta mentransfer sejumlah uang untuk mencairkan dana yang amat sangat besar itu.
Dunia digital semakin maju. Upaya penipuan pun semakin canggih dan semakin marak. Menurut cnnindonesia.com, Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) mencatat terjadi peningkatan penipuan undian berhadiah lima kali lipat pada 2020 dibanding tahun sebelumnya. Â Sepanjang Januari hingga Agustus, terdapat 189.937.542 kasus. Â
Agar tahu lebih detail, Kompasianer bisa buka mesin pencari lalu tik "penipuan lewat sms', "penipuan lewat wa", dst. Maka muncullah berbagai tulisan. Jadikan itu sebagai pengalaman.
Yang penting kita harus tetap waspada, terlebih soal uang. Jangan meng-klik tautan dari orang yang kita tidak kenal. Jangan posting KTP kita secara bebas. Soalnya KTP kita juga sering disalahgunakan oleh orang untuk menipu. Misalnya melakukan pinjaman secara online. Pihak-pihak terkait pun harus teliti kalau menerima KTP.***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H