Menurut Teh Melcy, karena dibuat secara manual karakter yang tampil tidak 100% sama persis dengan foto. "Paling sekitar 70 persen," katanya dalam bincang semalam.
Wayang custom Teh Melcy sudah merambah dunia loh. Sejumlah warga AS pernah memesan kepadanya. Warga Jepang dan Filipina juga pernah memesan. Belum lagi kedutaan besar kita di beberapa negara sahabat. Dalam masa pandemi ini memang ada penurunan produksi. Namun Teh Melcy tetap belajar untuk memperkenalkan wayang kepada dunia luar.
Pesan Teh Melcy kepada Ganesha dan anak-anak muda, jangan cuma bermain media sosial. Lakukanlah hal-hal yang bermanfaat. Ia berharap, anak-anak muda akan melestarian kebudayaan atau kesenian tradisional.*** Â Â
 Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI