Mohon tunggu...
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio Mohon Tunggu... Freelancer - Arkeolog mandiri, senang menulis arkeologi, museum, sejarah, astrologi, palmistri, olahraga, numismatik, dan filateli.

Arkeotainmen, museotainmen, astrotainmen, dan sportainmen. Memiliki blog pribadi https://hurahura.wordpress.com (tentang arkeologi) dan https://museumku.wordpress.com (tentang museum)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Bioskop Menteng, Dulu Bioskop Kelas Satu di Jakarta

30 September 2020   09:33 Diperbarui: 30 September 2020   09:39 842
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kembali ke soal bioskop, pada 1988 Bioskop Menteng dibongkar. Di lokasinya kemudian berdiri pusat perbelanjaan. Memang kepentingan ekonomi selalu mengalahkan kepentingan sejarah dan budaya. Apalagi pembangunan fisik di Jakarta tergolong sangat pesat.

Sudah saatnya dibuat peraturan, kalau bangunan/gedung milik pribadi/swasta tidak boleh dibongkar karena sudah berupa cagar budaya dan dilindungi Undang-Undang Cagar Budaya 2010. Kalau tidak boleh dibongkar lalu bagaimana, sementara si pemilik butuh uang banyak untuk berobat, misalnya. Apakah ada pembebasan atau keringanan PBB dan biaya listrik. Juga apakah ada subsidi atau bantuan biaya perawatan gedung dari pemerintah?***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun