Dalam diskusi dikatakan untuk menjadi kurator pameran bisa dipilih pakar dari mana saja. EO bisa mencari sendiri atau meminta bantuan pihak museum. Yang belum terlaksana dalam pameran bersama adalah mengundang peserta dari mancanegara.
Pameran bersama memang penting. Di satu pihak masyarakat yang jauh bisa melihat koleksi tertentu. Menurut Pak Siswanto, sebaiknya pameran menampilkan koleksi asli. Nah, tentu kita harus memberikan perhatian kepada masalah keamanan.
Ada usulan agar pameran bersama direncanakan matang jauh sebelumnya. Ini agar tidak terjadi penundaan bahkan kegagalan pameran. Pemprov atau pemda setempat pun harus memberi dukungan. Soalnya museum tidaklah memberi keuntungan finansial melainkan memberi manfaat untuk para generasi penerus.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H