Mohon tunggu...
Djulianto Susantio
Djulianto Susantio Mohon Tunggu... Freelancer - Arkeolog mandiri, senang menulis arkeologi, museum, sejarah, astrologi, palmistri, olahraga, numismatik, dan filateli.

Arkeotainmen, museotainmen, astrotainmen, dan sportainmen. Memiliki blog pribadi https://hurahura.wordpress.com (tentang arkeologi) dan https://museumku.wordpress.com (tentang museum)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Di Museum Kepresidenan Bogor, Pengunjung Bisa Jadi "Presiden Ke-7 RI"

29 Oktober 2017   16:20 Diperbarui: 29 Oktober 2017   18:09 3671
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Koleksi Presiden (Foto: Majalah Museografia, No. 1/2015)

Di dalam museum juga terdapat ruang kontemporer. Isinya berbagai karya seni dan fasilitas pengunjung untuk mengambil foto dengan latar belakang yang menarik dan unik. Bahkan setiap pengunjung dapat menjadi "Presiden ke-7 RI". Foto keenam presiden sudah terpampang. Nah, di sebelah presiden ke-6, sengaja dibuat sebuah bingkai. Pengunjung bisa nongol di situ sambil difoto oleh rekannya. Jadi "Presiden ke-7 RI" ternyata berganti-ganti. Mungkin Anda salah satunya, hehehe...

Jika nanti Pak Joko Widodo tidak menjabat lagi, maka beliau akan mengisi koleksi Museum Kepresidenan. Pasti Anda akan menjadi "Presiden ke-8 RI".

Di lantai kedua terdapat Perpustakaan Kepresidenan. Isinya berbagai buku koleksi para presiden. Bahkan ada buku karya presiden. Buku-buku lain berupa buku-buku rujukan para presiden dan terkait dengan pemerintahan dan kebangsaan.

Perpustakaan dirancang sangat nyaman. Rak-rak buku disusun rapi. Tersedia bangku dan meja baca, bahkan sofa. Buat yang senang lesehan, tersedia karpet loh. Buku-buku tersebut hanya bisa dibaca di tempat.

Fasilitas audio-visual di Museum Kepresidenan (Foto: Majalah Museografia, No. 1/2015)
Fasilitas audio-visual di Museum Kepresidenan (Foto: Majalah Museografia, No. 1/2015)
Audio-visual

Museum Kepresidenan terus memperkuat eksistensinya sebagai museum modern berbasis audio-visual. Pada akhir 2016 Museum Kepresidenan  meluncurkan sebuah virtual tour yang berbasis audio-visual. Fasilitas ini dapat diakses melalui laman internet museumkepresidenan.indonesiaheritage.org.

Tahun ini Museum Kepresidenan membuat games berbasis android yang diluncurkan Agustus lalu.  Permainan ini dapat diunduh oleh siapa saja, mulai dari anak-anak hingga dewasa.***   

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun