Pertemuan itu tidak berdampak secara signifikan. Penguasa gereja dan Kekaisaran Romawi Suci masih bertahan tidak menyebarkan sifr. Hanya kaum intelektual saja yang dapat mempelajarinya.
Baru pada abad 16 M, angka nol bebas digunakan setelah Rene Descrates memperkenalkan koordinat Kartesius yang membutuhkan angka nol pada titik temu sumbu vertikal (Y) dan horizontal (X). Gagasan koordinat Kartesius diperkenalkan tahun 1637. Dibukukan oleh Frans van Schooten dengan judul La Geometrie tahun 1649.
Langkah Fibonacci dan Rene Descrates ini yang kemudian membukakan jalan bagi Gottfried Wilhem Leibniz dan Isaac Newton mengembangkan ilmu kalkulus. Leibniz memulainya dari integral, sedangkan Newton dari diferensial.
#togogisme
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H