Mohon tunggu...
Djeeck Online
Djeeck Online Mohon Tunggu... Jurnalis - Direktur Media PacuNews.com & SorotNews24.com

Menulis dan Membaca.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Suhardiman Amby The King Who Saves a Generation

30 Oktober 2024   16:35 Diperbarui: 30 Oktober 2024   16:55 202
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kuansing - Di tengah ketidakpastian dan tantangan yang dihadapi oleh generasi muda saat ini, kehadiran sosok seperti Suhardiman Amby menjadi sebuah cahaya harapan.

Sebagai seorang pemimpin, ia tidak hanya mengandalkan retorika, tetapi juga tindakan nyata yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.

Melalui berbagai inisiatif yang ia jalankan, Suhardiman bukan hanya menjadi pemimpin, melainkan juga "Raja" bagi generasi yang butuh arahan dan dukungan.

Pendidikan adalah landasan utama bagi kemajuan sebuah bangsa, dan Suhardiman memahami betul hal ini. Dengan fokus pada pengembangan kualitas pendidikan, ia memberikan akses yang lebih luas kepada anak-anak.

Program pelatihan guru yang ia inisiasi menunjukkan betapa ia menghargai pentingnya pendidikan yang berkualitas. Di era di mana pengetahuan menjadi kekuatan, langkah ini adalah upaya strategis untuk membekali generasi muda dengan kemampuan yang diperlukan untuk bersaing di dunia global.

Namun, tidak hanya pendidikan yang menjadi perhatian Suhardiman. Kesehatan masyarakat juga menjadi salah satu prioritasnya. Melalui program kesehatan gratis, ia membuktikan bahwa setiap individu, terutama yang kurang mampu, berhak mendapatkan layanan kesehatan yang layak.

Ini adalah sebuah pernyataan bahwa kesejahteraan masyarakat adalah tanggung jawab bersama, dan Suhardiman berkomitmen untuk menjalankan tugas tersebut.

Tak kalah pentingnya, Suhardiman berusaha membangkitkan semangat kepemudaan. Ia menyadari bahwa generasi muda adalah aset terbesar bangsa.

Dengan mengadakan seminar dan lokakarya, ia menciptakan ruang bagi pemuda untuk berpartisipasi aktif dalam perdebatan isu-isu sosial dan lingkungan.

Dalam dunia yang sering kali membuat pemuda merasa tidak didengar, pendekatannya memberikan mereka suara dan menginspirasi mereka untuk berkontribusi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun