Mohon tunggu...
Djasli Djosan
Djasli Djosan Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis

Mantan redaktur dan reporter RRI, anggota Dewan Redaksi majalah Harmonis di Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Permintaan Maaf Sukmawati Soekarno Putri

14 April 2018   18:49 Diperbarui: 14 April 2018   18:49 374
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Yang perlu diingat, setiap orang bebas menulis puisi. Tapi sedikit sekali yang benar-benar diakui sebagai penyair. Sukamawati memang selama ini dikenal sebagai pegiat seni dan budaya. Tapi ia bukan seorang penyair sekelas Taufik Ismail. 

Karena itu himbauan Majelis Ulama Indonesia untuk memaafkan Sumawati, patut dihargai..Artinya menghentikan polemik tentang kasus puisi puteri sang proklamator tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun