Mohon tunggu...
djarwopapua
djarwopapua Mohon Tunggu... wiraswasta -

Liverpool Selamanya...YNWA !!

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Artikel Utama

Semifinal UCL : 4 Pelatih Mengejar Sejarah

5 Mei 2015   22:39 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:20 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_364545" align="aligncenter" width="460" caption="Carlo Ancelotti / foto : www.standard.co.uk"][/caption]

[caption id="attachment_364546" align="aligncenter" width="200" caption="Max Allegri / foto : www.zimbio.com"]

14308367291876332743
14308367291876332743
[/caption]

[caption id="attachment_364547" align="aligncenter" width="381" caption="Luis Enrique / foto : www.zimbio.com"]

1430836827543441347
1430836827543441347
[/caption]

[caption id="attachment_364548" align="aligncenter" width="203" caption="Pep Guardiola / foto : www.thesun.co.uk"]

143083688220567442
143083688220567442
[/caption]

Liga Champions Eropa telah memasuki babak semifinal, 4 klub elit dari tiga liga terbaik di dunia akan saling bertarung memperebutkan tiket ke laga Final. Juventus, Real Madrid, Bayern Muenchen dan Barcelona adalah 4 klub yang lolos ke babak semifinal. Dan dini hari nanti, genderang perang semifinal leg pertama akan di tabuh di kota Turin yang mempertemukan tuan rumah Juventus kontra juara bertahan Real Madrid, dan esoknya giliran Nou Camp yang akan menjadi tempat pertama bagi laga Barcelona versus Bayern Muenchen.

Semifinal Liga Champions kali ini di anggap lebih dari menari. Pasalnya, selain menghadirkan laga yang ideal, 4 klub masing-masing di latih oleh 4 orang dengan kewarganegaraan yang sama. Ancelotti akan bertemu dengan Allegri yang sama-sama berasal dari italia, juga duel spanyol antara Guardiola dan Enrique. Selain itu, Ancelotti pernah menukangi Juventus dan Guardiola juga pernah sukses bersama Barcelona. Tapi bukan itu saja yang membuat dua laga semifinal Liga Champions ini menjadi laga yang di tunggu-tunggu, melainkan sejarah penting yang akan menjadi perburuan bagi ke empat pelatih tersebut.

Carlo Ancelotti
Don Carletto (julukan Ancelotti), tak sesukses Allegri kala masih membesut Juventus di musim 1999-2001. Tapi pengalamannya dan prestasi yang di dapatnya bersama klub lain di Liga Champions adalah satu dari dua yang terhebat dalam turnamen ini. Ancelotti di sebut sebagai pelatih spesialis Liga Champions, dengan keberhasilannya yang menyamai rekor pelatih legendaris Liverpool (Bob Paisley) yang memenangi trofi "kuping besar" sebanyak tiga kali. Dan hebatnya, Ia melakukannya di dua klub berbeda, yakni AC Milan ( 2002/2003,2006/2007) dan Real Madrid di musim kemarin. Di Liga Champions musim ini, akan menjadi misi penting bagi karirnya, jika berhasil membawa Madrid kembali menjadi juara Ancelotti akan mencatatkan namanya sebagai pelatih pertama yang menjuarai Liga Champions sebanyak 4 kali, dan tentu saja membuat rekor dengan membawa madrid meraih 11 kali juara.

Max Allegri
Baru dua kali berpartisipasi di turnamen ini, yang pertama kali saat menukangi Milan di musim 2010/2011 dan saat ini bersama Juventus. Meski minim pengalaman di Liga Champions, tapi apa yang telah di lakukannya bersama Juventus pantas menjadi alasan bagi Ancelotti untuk memperhitungkannya. Allegri baru saja membawa Juventus meraih scudetto dan juga meloloskan Juventus ke laga final coppa italia. Allegri jelas akan mencetak sejarah dalam karirnya jika berhasil mengantarkan Juventus ke final Liga Champions dan menjadi juara.

Luis Enrique
Liga Champions musim ini adalah debut pertama kalinya bagi Enrique di turnamen bergengsi eropa. Belum punya pengalaman dan merasakan atmosfir Liga Champions semasa menjadi pelatih di klub sebelumnya, saat menjadi pemain di Madrid dan Barca pun Enrique tak pernah mengantarkan dua klubnya tersebut menjadi juara Liga Champions. Tapi kali ini, Enrique menjelma menjadi seorang juru taktik hebat dan menembus semifinal seperti saat ini sudah cukup membanggakan dalam karirnya. Apalagi, jika berhasil membawa Barca merebut trofi liga champions nanti, Enrique akan tercantum dalam sejarah karena masuk dalam daftar pelatih-pelatih yang meraih gelar juara Liga champions dan mempersembahkan logo Badge of Honour (peraih 5 kali gelar juara Liga Champions atau juara 3 kali berturut-turut) di jersey Barcelona yang sampai saat ini baru di kenakan oleh Madrid, Ac Milan, Muenchen, Liverpool dan Ajax.

Joseph "Pep" Guardiola
Pep Guardiola akan menjadi lawan berat sekaligus teman reuni bagi Enrique. Meski sama nasib dengan Enrique kala menjadi pemain di Barcelona yang tak pernah menjuarai Liga Champions, tapi karir kepelatihannya sangat fantastis dengan mengantarkan Barcelona mengangkat Trofi kuping besar sebanyak dua kali (2008/2009, 2010/2011). Dan di Liga Champions kali ini akan menjadi misi bagi karirnya untuk mengejar gelar ketiganya dan menjadi orang ketiga setelah Bob Paisley dan Carlo Ancelotti.

So, menarik untuk di saksikan dua laga semifinal Liga Champions nanti. Meski akan bermain dalam dua leg, tapi laga pertama lah yang akan paling menentukan bagi perjuangan ke empat klub dan ke empat pelatih tersebut menuju babak Final.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun