Mohon tunggu...
Jendela Cibinong
Jendela Cibinong Mohon Tunggu... Guru - KTP

Jendela Cibinong mewartakan dan menceritakan hal-ihwal di Cibinong, Kabupaten Bogor serta Kebudayaan Sunda.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Lima Kunci Sukses Hidup Menurut Kasubag TU KCD1 Cucu Salman

20 Maret 2023   08:47 Diperbarui: 20 Maret 2023   08:51 832
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kasubag TU KCD1 Cucu Salman M.Ag (berpeci hitam) menjadi pembina upacara (dokpri)


Kepala Sub Bagian Tata Usaha Kantor Cabang Dinas (KCD) Wilayah 1 Cucu Salman M.Ag. memberikan lima pesan penting untuk kesuksesan saat menjadi pembina upacara penaikan bendera di lapangan upacara Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Cibinong (SMANTIC) pada Senin, 20/3/2023.

Menurut Cucu Salman, upacara bendera bendera adalah kewajiban karena mengandung nilai-nilai penting kehidupan.

Cucu Salman beri amanat kepada pelajar SMANTIC (dokpri)
Cucu Salman beri amanat kepada pelajar SMANTIC (dokpri)


"Dalam setiap pekan siswa wajib upacara. Karena dalam upacara ada nilai-nilai disiplin, kepatuhan, tahu informasi sekolah terbaru serta cinta tanah air. Misal menghormat bendera bukan berarti menyembah benda tetapi tanda kita menghormati jasa para pahlawan bangsa yang telah berjuang serta salah satu cara mencintai bangsa dan negara Indonesia," ujar Cucu Salman yang pernah menjadi Kepala SMKN 1 Cibinong.

Dalam amanatnya Cucu Salman memaparkan lima pesan penting yang mesti dilakukan siswa dalam kurikulum merdeka.

Kepala SMANTIC Asep Anwar S.Pd. M.M (berpeci hitam) bersama dewan guru. (dokpri)
Kepala SMANTIC Asep Anwar S.Pd. M.M (berpeci hitam) bersama dewan guru. (dokpri)


"Dalam kurikulum merdeka siswa adalah raja. Maka jadilah raja yang baik. Untuk menjadi raja yang baik siswa mesti satu, siswa harus cerdas. Kecerdasan itu mesti terus-terusan ditempa," ujar Cucu.

"Kedua adalah mesti bersungguh-sungguh. Jadilah siswa yang dari awal masuk hingga keluar menjadi husnul khatimah, jadi siswa yang baik. Terus berkarya dan berprestasi," tambahnya.

Dewan guru SMANTIC (dokpri)
Dewan guru SMANTIC (dokpri)

Pesan ketiga, lanjut Cucu Salman, siswa itu mesti sabar.
"Sabar tidak hanya dalam menghadapi musibah. Kita pun mesti sabar dalam beribadah. Sabar dalam belajar," beber Cucu Salman.

Upacara bendera di SMANTIC (dokpri)
Upacara bendera di SMANTIC (dokpri)


"Keempat adalah berdayakan biaya. Ingatlah, biaya yang ikhlas. Semakin besar biaya yang kita lakukan dengan ikhlas semakin besar pula keuntungan yang didapatkan kelak," ungkap Cucu Salman yang tak lupa mengucapkan terima kasih kepada petugas upacara SMANTIC yang melaksanakan tugasnya dengan baik.

Kelima, Cucu Salman, mengingatkan semua peserta upacara agar menghormati guru dan menyayangi teman. (Djadjas Djasepudin)

Menutup amanatnya Cucu Salman menyanyikan lagu 'Anak-anak Pergi Belajar" karya Ibu Sud yang diikuti para peserta upacara bendera di SMANTIC.

"Oh, ibu dan ayah selamat pagi. Ku pergi belajar sampaikan nanti. Selamat belajar nak penuh semangat.
Rajinlah s'lalu tentu kau dapat. Hormati gurumu, sayangi teman. Itulah tandanya kau murid budiman"

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun