Mohon tunggu...
Dizzman
Dizzman Mohon Tunggu... Freelancer - Public Policy and Infrastructure Analyst

"Uang tak dibawa mati, jadi bawalah jalan-jalan" -- Dizzman Penulis Buku - Manusia Bandara email: dizzman@yahoo.com

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Menanti Sosok Milenial Mengubah Wajah Birokrasi

28 Oktober 2019   14:23 Diperbarui: 28 Oktober 2019   14:42 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pertanyaannya adalah, mampukah menteri maupun wakil menteri dari generasi milenial mendobrak segala kekakuan aturan dalam birokrasi seperti telah diungkapkan di atas, atau malah justru sebaliknya. Mampukah pikiran-pikiran cemerlang dan out of the box para milenial tersebut mempengaruhi para birokrat yang rata-rata masih berpikiran kolonial? Atau malah sebaliknya, mereka terbawa arus besar yang sangat sulit untuk dilawan. Sudah banyak orang pintar dan sukses jadi korban ketika masuk birokrasi hanya karena terpaksa mengikuti arus. 

Mungkin mereka akan kaget dan shock saat pertama kali ngantor di lingkungan kementerian yang jauh berbeda dibandingkan kantor mereka dulu. Namun perlahan saya berharap mereka mampu mengubah keadaan birokrasi yang sudah usang dan ketinggalan jaman ini. Kita tentu tak ingin orang sekelas Nadiem, Angela, dan Jerry bernasib seperti Anas Urbaningrum, Rohmin Dahuri, Dahlan Iskan (walau akhirnya berhasil menang di praperadilan) dan banyak lagi yang lain yang terjerat kasus korupsi atau sejenisnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun