Mohon tunggu...
Dizzman
Dizzman Mohon Tunggu... Freelancer - Public Policy and Infrastructure Analyst

"Uang tak dibawa mati, jadi bawalah jalan-jalan" -- Dizzman Penulis Buku - Manusia Bandara email: dizzman@yahoo.com

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

[ICD2018] Tiga Pesan Bijak buat "Travellers"

2 Agustus 2018   14:18 Diperbarui: 2 Agustus 2018   14:22 577
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hutan merupakan daerah yang masih gelap baik secara harfiah maupun maknanya. Walau sudah menggenggam peta, bukan berarti kita bisa begitu saja memasuki hutan sendirian karena tidak ada jalan setapak yang bisa memandu kita mencapai tujuan. Tanpa pendamping bisa jadi kita bakal tersesat di hutan seperti beberapa kejadian yang sudah lewat. Kalau sudah tersesat, mataharipun tak bisa menolong kita keluar dari dekapan hutan rindang. Belum lagi binatang buas yang siap memangsa dan jebakan alam yang bisa menjerat kita.

Sebaiknya saat masuk hutan memang harus didampingi oleh orang setempat yang mengetahui seluk beluk wilayah setempat, agar tidak kesasar dan selamat hingga kembali ke tempat asal. Pendamping akan menuntun kita melalui rute yang sudah biasa dilalui warga setempat dan aman untuk dilewati agar terhindar dari terkaman binatang buas dan jebakan lain yang menghantui dalam perjalanan.

Maknanya, pergi ke tempat baru haruslah ada pemandu yang bisa mengantar kita ke tempat-tempat yang aman untuk dikunjungi, jangan keluyuran sendiri tanpa arah di tempat baru. Bisa-bisa kita dipalak atau disesatkan orang tak bertanggung jawab, atau malah hilang ditelan bumi karena tidak tahu jalan pulang.

* * * *

Tiga pesan itu merupakan etika yang wajib dipatuhi para travellers, tidak hanya berkunjung ke dalam hutan saja tapi kemanapun pergi di belahan bumi ini. Travellers wajib berlaku sopan kepada siapapun, tidak mengambil yang bukan haknya, tidak meninggalkan luka atau sampah, dan harus didampingi penduduk setempat agar tidak tersesat di tengah jalan. Selamat ber-travelling ria dengan aman dan nyaman hingga kembali ke kampung halaman.

Catatan: Tulisan ini sebagai pengantar pameran foto di booth Kotekasiana pada acara ICD di Malang 5 Agustus 2018 dengan tema 'the Other Side of Travelling (OST)'

icd
icd

icd
icd

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun