Misalnya ketika diminta untuk menggerakkan kaki kiri secara rutin setiap setengah jam dalam sehari, walau awalnya pasti terasa sakit, tapi kalau dipaksakan lama kelamaan akan kembali sembuh, walau mungkin tidak kembali normal seperti sediakala.Â
Jadi sembuh tidaknya penyakit ditentukan oleh si penderita itu sendiri, apakah bisa bersikap disiplin walau harus menahan sakit, atau menyerah terhadap rasa sakit yang menyengat.
Sebagai penjenguk, sebaiknya tidak menyampaikan angin sorga alias informasi penyembuhan penyakit kepada si penderita secara LANGSUNG, tetapi sampaikanlah kepada pendampingnya.Â
Biar si pendamping tersebut berembug dengan keluarga dan si penderita untuk memilih bentuk pengobatan mana yang tepat, baik penanganannya maupun biaya dan jarak tempuh ke tempat pengobatan.Â
Memberikan informasi langsung kepada si penderita justru sebenarnya malah mendorong penderita masuk jebakan batman daripada menolongnya.