Mohon tunggu...
Diza Nabila
Diza Nabila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Sebagai seorang mahasiswa yang memiliki minat yang mendalam dalam dunia literasi, saya selalu terdorong untuk mengeksplorasi ide-ide baru dan menuangkannya dalam bentuk tulisan. Melalui tulisan, saya berharap dapat berbagi pengetahuan, menginspirasi orang lain, serta memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ekonomin Syariah: Menghadapi Tantangan Globalisasi dengan Cerdik

26 Oktober 2024   19:00 Diperbarui: 26 Oktober 2024   19:24 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

4. Regulasi dan Kebijakan

Tidak semua negara memiliki regulasi yang mendukung perkembangan ekonomi syariah. Tantangan ini bikin pelaku usaha syariah harus berjuang lebih keras untuk bisa berkembang.

Pendapat Para Ekonom:

Untuk memperkaya pandangan kita, yuk, kita simak pendapat beberapa ekonom tentang agar ekonomi syariah bisa menghadapi tantangan globalisasi ini:

1. Prof. YM. Abdurrahman (Ekonom Syariah):  

   "Dalam menghadapi globalisasi, penting bagi ekonomi syariah untuk beradaptasi tanpa kehilangan prinsip dasarnya. Inovasi dalam produk dan layanan, misalnya fintech syariah, akan menjadi kunci agar kita bisa bersaing dengan ekonomi konvensional."

2. Dr. H. Ahmad Sahal(Praktisi Keuangan Syariah):

   "Kesadaran masyarakat tentang pentingnya berinvestasi berdasarkan prinsip syariah harus terus ditingkatkan. Edukasi yang baik soal ekonomi syariah mampu membuka pilihan yang lebih banyak bagi masyarakat."

3. Prof. Reni Yusnita (Ahli Ekonomi Makro):  

   "Perusahaan-perusahaan syariah perlu menjalin kerjasama internasional agar bisa mendapatkan akses pasar yang lebih luas. Dengan begitu, ekonomi syariah bisa lebih dikenal di tingkat global."

4. Dr. Taufik Hidayat (Analis Ekonomi):  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun