Mohon tunggu...
Divya Marsha Anindya
Divya Marsha Anindya Mohon Tunggu... Musisi - -

Singing and Listening Musik ~

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Arang Briket Ekonomis dari Batok Kelapa dan Cara Membuatnya

12 September 2023   16:08 Diperbarui: 12 September 2023   16:18 305
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Batok Kelapa atau Tempurung Kelapa merupakan bagian dari limbah yang dihasilkan dari pohon kelapa,Batok  kelapa dapat dibuat atau diolah menjadi gayung untuk mandi,wadah pakan burung dll yang terbuat dari limbah batok kelapa atau tempurung kelapa. Selain itu, batok kelapa juga bisa diolah menjadi bahan baku obat nyamuk bakar, karbon aktif dan arang briket. Pada artikel ini kita akan membahas tentang Arang Briket Ekonomis dari Batok Kelapa dan Cara Membuatnya..... 

Arang Briket Ekonomis 

Salah satu produk berbahan dasar batok kelapa adalah arang briket. Bahan baku briket yang saat ini banyak diproduksi adalah menggunakan batok kelapa atau tempurung kelapa. Penampilan Secara teknologi pengolahan  briket  masih tergolong sederhana dan dapat dilakukan dengan cara usaha kecil menengah. Keterbatasan modal, akses  informasi pasar, pasarnya terbatas, kualitasnya tidak memenuhi persyaratan khusus. Membuat briket menggunakan batok kelapa atau tempurung kelapa ini dapa menjadi nilai yang ekonomis karena modal dan pembuatannya sangat sederhana dan jika ingin dijual dapat mendapatkan nilai jual yang tinggi apa lagi jika kita mengekspornya. Karena pasar arang briket ini pasarnya bukan hanya di indonesia,tetapi sudah menjelajah keseluruh dunia. 

Cara Membuat Arang Briket Batok Kelapa atau Tempurung Kelapa 

Alat dan Bahan : 

  • Mesin Briket Arang 
  • Alat Pencetak Briket 
  • Oven Briket 
  • Mesin Pencampur Adonan 
  • Arang Batok Kelapa atau Tempurung Kelapa 
  • Tepung Tapioka atau Tepung Kanji
  • Air 

Proses Pembuatan :   

Proses Pengarangan : 

Proses Pengarangan Menggunakan Tong:
1. Masukkan batok kelapa atau tempurung kelapa ke dalam tong.
2. Kemudian dibakar dalam keadaan tertutup hingga hanya tersisa sedikit ventilasi di dalam tong arang briket tersebut 

Proses Pengarangan Mengunakan Pirolisis:
1. Masukkan tempurung kelapa ke dalam tangki pirolisis dalam keadaan tertutup.
2. Lalu selanjutnya asap tersebut kemudian dikondensasikan hingga diperoleh asap cair.

Proses Penepungan :

1. Arang yang telah mengalami pembakaran manual menggunakan tong atau juga yang menggunakan proses pirolisis kemudian digiling menjadi bubuk menggunakan disc mill.

2. Setelah melalui proses penggilingan arang, selanjutnya adalah proses pengayakan, ayaklah arang yang telah melalui proses pengarangan hingga menghasilkan arang  kelapa yang lebih lembut dan ukurannya lebih halus. Ayaklah dengan saringan dengan ukuran 50 mesh.

3. Lalu campur serbuk batok kelapa atau tempurung kelapa yang sudah halusnya kemudian dicampur dengan  air dan lem kanji atau lem yang terbuat dari tepung tapioka atau tepung kanji yang dicampur dengan air, campurlah dengan  lem kanji sebanyak 2,5% serbuk tempurung kelapa.

4. Setelah itu proses pencetakan arang tempurung kelapa. Setelah semua bahan tercampur, lakukan proses pencetakan stensil. Keringkan, lalu keringkan briket dalam oven bersuhu 650 derajat Celcius selama kurang lebih 2 jam. Pengeringan ini juga bisa dilakukan di bawah sinar matahari. Setelah itu arang briket batok kelapa atau tempurung kelapa pun siap dikemas dan pasarkan. 

Keunggulan Menggunakan Arang Briket 

Arang Briket berbahan dasar batok kelapa mempunyai banyak keunggulan,di antara lainnya adalah:

  • Lebih ekonomis karena harganya yang relatif murah dibandingkan bahan lainnya.
  • Tidak ada resiko kebakaran atau ledakan seperti  kompor minyak tanah atau kompor gas elpiji.
  • Mempunyai kemampuan menghasilkan panas yang tinggi dan terus menerus, sehingga sangat baik untuk proses pembakaran yang memerlukan waktu lama.
  • Tidak menimbulkan kebisingan dan tidak mengeluarkan jelaga sehingga peralatan memasak  tidak cepat rusak.
  • Produk pembakaran ramah lingkungan dan tidak membahayakan kesehatan. Tempurung kelapa merupakan bahan utama sehingga sangat melimpah dan mudah ditemukan.
  • Mudah ditemukan di penjual toko kelontong atau warung pasar juga ada , atau di orang yang jual arang briket

Penutup : 

Baiklah sekian dari penutup artikel ini kurang lebihnya mohon maaf, Terima Kasih

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun