Mohon tunggu...
Diva verani
Diva verani Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Sebagai seorang yang tertarik pada psikologi, saya tertarik oleh cara manusia berpikir, berkomunikasi, dan bersosialisasi. Saya suka mengamati perilaku sehari-hari serta mengeksplorasi kepribadian seseorang maupun cara orang bersosialisasi satu dengan lainnya.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Kecanduan Media Sosial: Awas Tanda-tanda ini!

13 September 2024   15:11 Diperbarui: 13 September 2024   15:15 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar dokumen pribadi

Cari Bantuan Profesional Jika kamu merasa kesulitan mengendalikan penggunaan media sosial, berkonsultasi dengan psikolog bisa menjadi langkah yang tepat.

Saatnya Mengontrol, Bukan Dikontrol!

Kecanduan media sosial mungkin terlihat sepele, tapi dampaknya bisa serius jika dibiarkan. Mengenali tanda-tanda awal kecanduan dan mengambil langkah untuk menguranginya bisa membuat hidupmu lebih seimbang. Teknologi seharusnya membantu kita, bukan mengendalikan kita. Jadi, jika mulai merasa kecanduan media sosial, saatnya untuk rehat sejenak, menikmati dunia nyata, dan kembali terhubung dengan diri sendiri serta orang-orang di sekitar kita.

Referensi:

Rakhmat, J. (2022). Psikologi komunikasi: Interaksi manusia dalam komunikasi (Edisi revisi). Simbiosa Rekatama Media.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun