Mohon tunggu...
Divania TiaraCitha
Divania TiaraCitha Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Kristen Indonesia

Love Baking & Makeup

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Menemukan Ketenangan dalam Dapur: Bagaimana Baking Dapat Menjadi Pelarian dari Kehidupan yang Sibuk

9 Januari 2024   23:15 Diperbarui: 9 Januari 2024   23:22 362
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

4. Libatkan Keluarga atau Teman: Ajak keluarga atau teman untuk terlibat dalam kegiatan ini. Ini tidak hanya akan membuat baking menjadi lebih menyenangkan, tetapi juga bisa menjadi momen yang menyatukan.

5. Manfaatkan Peralatan Modern: Gunakan teknologi yang ada untuk memudahkan. Misalnya, memanfaatkan mixer listrik atau oven yang terprogram dapat menghemat waktu dan tenaga Anda.

6. Pikirkan Hasil Ganda: Pilih resep yang menghasilkan lebih dari satu porsi. Ini bisa menjadi solusi praktis saat Anda ingin menyimpan persediaan makanan untuk beberapa hari ke depan.

7. Nikmati Prosesnya: Ingatlah bahwa tujuan utama dari menyatukan baking ke dalam rutinitas harian adalah menikmati prosesnya. Jadi, jangan terlalu terpaku pada hasil akhir, melainkan nikmati setiap langkahnya.

Menyatukan baking ke dalam rutinitas sehari-hari bukan hanya tentang menciptakan makanan lezat, tetapi juga tentang menciptakan momen ketenangan dan kegembiraan dalam kehidupan sehari-hari Anda.

Manfaat Jangka Panjang dari Aktivitas Baking untuk Kesehatan Mental

Aktivitas baking tak hanya tentang membuat makanan yang lezat, tetapi juga memiliki manfaat jangka panjang bagi kesehatan mental. Berikut beberapa manfaat jangka panjang yang dapat diperoleh dari aktivitas ini:

1. Peningkatan Konsentrasi dan Fokus: Proses mengikuti resep, mengukur bahan secara tepat, dan memperhatikan detail-detil kecil dalam baking dapat meningkatkan konsentrasi Anda. Hal ini dapat berdampak positif pada kemampuan fokus dalam aktivitas sehari-hari.


2. Reduksi Stres dan Kecemasan:  Aktivitas kreatif seperti baking dapat menjadi bentuk terapi yang membantu mengurangi tingkat stres dan kecemasan. Fokus pada proses pembuatan makanan bisa menjadi pelarian yang efektif dari pikiran yang gelisah.

3. Peningkatan Mood: Aktivitas baking dapat merangsang produksi endorfin, hormon yang bertanggung jawab atas perasaan bahagia. Hasil akhir yang memuaskan dari baking juga dapat meningkatkan mood secara keseluruhan.

4. Peningkatan Kreativitas:  Mengolah bahan-bahan dan menciptakan resep baru dalam baking bisa membuka ruang untuk kreativitas. Ini bisa menjadi cara yang menyenangkan untuk mengembangkan kemampuan kreatif Anda.

5. Peningkatan Rasa Prestasi: Ketika Anda berhasil membuat kue atau roti yang lezat, ini bisa memberikan perasaan prestasi yang membanggakan. Ini dapat meningkatkan rasa percaya diri Anda secara keseluruhan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun