Ternyata perwakilan peserta yang menjawab menyatakan bahwa dalam penyusunan (kurikulum) di sekolah, guru dan warga sekolah lainnya masih belum dilibatkan. Biasanya kurikulum sekolah dibuat oleh tim kurikulum saja. Padahal, agar kurikulum dapat diterapkan dengan baik, diperlukan keterlibatan berbagai pihak dalam proses pembuatannya.
Pak Purwanto yang sekolahnya telah menerapkan IKM Mandiri Berbagi kemudian memaparkan terkait prinsip penyusunan kurikulum dan komponen KOSP. Beliau juga memberi gambaran terkait proses penyusunan KOSP di SMPN 1 Subang.
Secara garis besar, langkah-langkah dalam penyusunan KOSP dapat dilihat pada bagan berikut:
Melibatkan perwakilan warga sekolah mulai dari guru dan tenaga kependidikan, murid serta orang tua atau tokoh masyarakat dalam analisis konteks karakteristik satuan pendidikan telah menjadi PR bagi sekolah-sekolah yang belum pernah melaksanakannya.
Ada beragam cara yang bisa digunakan satuan pendidikan untuk mengumpulkan informasi terkait karakteristik sekolahnya sebagaimana tercantum dalam panduan pengembangan KOSP, yaitu:
- Kuisioner, dengan pertanyaan disesuaikan dengan tujuan dan sasaran yang dibutuhkan.
- Wawancara, untuk mendapatkan data secara langsung. Â
- Diskusi kelompok terpumpun/Focus Group Discussion (FGD)Â dengan mengundang perwakilan dari seluruh warga satuan pendidikan dan tokoh masyarakat.
- Observasi, mengamati dan mencatat apa yang tampak dari objek penelitian. Disarankan lebih dari 1 orang yang melakukan observasi di waktu yang sama untuk memperoleh hasil pengamatan yang dapat diandalkan (reliable).
- Rapor pendidikan, terkait mutu dan hasil belajar, kompetensi dan kinerja pendidik dan tenaga kependidikan, serta mutu dan relevansi pembelajaran.
Pembahasan lebih dalam terkait KOSP dapat dipelajari antara lain melalui buku Panduan Pengembangan Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan (dapat diunduh di PMM atau website kurikulum Kemdikbud).Â
Bagi sekolah yang baru akan membuat KOSP, Kemendikbudristek telah menyediakan contoh-contoh KOSP dari berbagai sekolah yang dapat diunduh dan dipelajari melalui PMM (bisa dicari di kumpulan dokumen panduan pelaksanaan Kurikulum Merdeka - klik di sini).
Strategi P5 dalam IKM
"Mengapa Penguatan Profil Pelajar Pancasila itu harus berbasis projek?"Â
Sebuah pertanyaan pembuka disampaikan oleh narasumber kedua Workshop KOSP dan Strategi P5, Ibu Fera Maulidya Sukarno.