Tempelkan bagian muka atau depan daun -- daun yang diinginkan dan sesuai dengan kreasi dan juga kreativitas masing -- masing ibu -- ibu, Kemudian pukul dengan menggunakan palu hingga warna daun menempel di kain totebag, Jika dirasa warna pada daun sudah tranfer dalam kain totebag angkat secara perlahan daun tersebut, lalu jemur kain totebag hingga kering dengan menggunakan sinar matahari. Kemudian rendam kain totebag dalam air campuran tawas, jemur kembali hingga kering.Dan kain totebag ecoprint sudah jadi.
Kegiatan selanjutnya digunakan sesi tanya jawab dan juga penyampaian kesan dan pesan dari ibu -- ibu yang ikut antusias dalam terselenggaranya kegiatan Edukasi dan Sosialisasi Pengembangan Usaha Kreativitas melalui Pembuatan Ecoprint dari mahasiswa kelompok 262 KKN Tematik UNS 2022.
Kesan dan pesan dari Bu Supi, selaku ibu ketua Dusun Ngijo "Saya pribadi sangat berterima kasih atas bantuannya untuk belajar kreativitas, khususnya untuk saya dan umumnya untuk Ibu-ibu Dusun Ngijo, pelatihan ecoprint ini sangat membantu untuk kegiatan Ibu-ibu, semoga Ibu-ibu Dusun Ngijo bisa mengembangkan ilmunya yang didapat dari mahasiswa KKN UNS kelompok 262"Ucapnya.
Hanugroho, selaku ketua penyelenggara berharap kegiatan pelatihan ecoprint ini dapat mengembangkan ekonomi kreatif di Dusun Ngijo, Kendal "Dengan adanya edukasi mengenai usaha ecoprint ini, saya harap ibu-ibu yang ada di kawasan Desa Kendal ini bisa mendapatkan wawasan baru untuk pengembangan ekonomi kreatif yang ramah lingkungan ke depannya. Kegiatan usaha ini bisa jadi pengisi waktu luang ketika di rumah dan juga bisa membuka bisnis industri baru" ungkapnya.