Mohon tunggu...
Dita Wahyuni
Dita Wahyuni Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Mataram (UMMAT) Prodi PGSD,saya sedang mengikuti mata kuliah Teori sosial Emosional

sangat senang traveling.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Determinasi Perkembangan Sosial Emosional: Faktor Internal dan Eksternal yang Berperan Penting

19 Januari 2025   16:54 Diperbarui: 19 Januari 2025   16:54 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Perkembangan sosial emosional merupakan aspek penting dalam pertumbuhan individu, terutama pada masa kanak-kanak dan remaja. Proses ini mencakup kemampuan individu untuk memahami dan mengelola emosi, membangun hubungan yang sehat dengan orang lain, serta beradaptasi dengan lingkungan sosial. Dalam artikel ini, kita akan membahas faktor-faktor internal dan eksternal yang berperan penting dalam menentukan perkembangan sosial emosional seseorang.

1. Pengertian Perkembangan Sosial Emosional

Perkembangan sosial emosional adalah proses di mana individu belajar untuk mengenali, memahami, dan mengelola emosi mereka sendiri serta emosi orang lain. Ini juga mencakup kemampuan untuk membangun hubungan yang positif, berkomunikasi secara efektif, dan berinteraksi dengan lingkungan sosial. Perkembangan ini sangat penting karena mempengaruhi kesehatan mental, kesejahteraan, dan kemampuan individu untuk berfungsi dalam masyarakat.

2. Faktor Internal yang Mempengaruhi Perkembangan Sosial Emosional yaitu :

a. Genetika dan Temperamen

Faktor genetik memainkan peran penting dalam perkembangan sosial emosional. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa temperamen anak, yang merupakan karakteristik bawaan, dapat mempengaruhi cara mereka berinteraksi dengan lingkungan sosial. Anak-anak dengan temperamen yang lebih tenang mungkin lebih mudah beradaptasi dalam situasi sosial, sementara anak-anak yang lebih aktif atau emosional mungkin menghadapi tantangan dalam mengelola interaksi sosial.

b. Keterampilan Emosional

Keterampilan emosional, seperti kemampuan untuk mengenali dan mengelola emosi, juga merupakan faktor internal yang krusial. Anak-anak yang diajarkan untuk mengenali perasaan mereka dan mengungkapkannya dengan cara yang sehat cenderung memiliki perkembangan sosial emosional yang lebih baik. Pendidikan emosional di rumah dan sekolah dapat membantu anak-anak mengembangkan keterampilan ini.

c. Pengalaman Pribadi

Pengalaman hidup individu, termasuk pengalaman positif dan negatif, dapat membentuk cara mereka berinteraksi dengan orang lain. Anak-anak yang mengalami dukungan emosional yang kuat dari orang tua atau pengasuh cenderung memiliki perkembangan sosial emosional yang lebih baik dibandingkan dengan mereka yang mengalami trauma atau pengabaian.

3. Faktor Eksternal yang Mempengaruhi Perkembangan Sosial Emosional yaitu :

a. Lingkungan Keluarga

Lingkungan keluarga adalah salah satu faktor eksternal yang paling signifikan dalam perkembangan sosial emosional. Keluarga yang mendukung, penuh kasih, dan komunikatif dapat membantu anak-anak merasa aman dan dihargai. Sebaliknya, lingkungan keluarga yang penuh konflik atau kekerasan dapat menghambat perkembangan sosial emosional anak.

b. Pendidikan dan Sekolah

Sekolah adalah tempat di mana anak-anak belajar keterampilan sosial dan emosional. Program pendidikan yang mengintegrasikan pembelajaran sosial emosional dapat membantu anak-anak mengembangkan keterampilan ini. Selain itu, interaksi dengan teman sebaya di sekolah juga berkontribusi pada perkembangan sosial emosional, karena anak-anak belajar berkolaborasi, bernegosiasi, dan menyelesaikan konflik.

c. Budaya dan Masyarakat

Budaya dan norma sosial di masyarakat juga mempengaruhi perkembangan sosial emosional. Nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat dapat membentuk cara individu berinteraksi dan mengelola emosi. Misalnya, dalam beberapa budaya, ekspresi emosi mungkin dianggap tidak pantas, sementara di budaya lain, ekspresi emosi dianggap penting untuk membangun hubungan.

4. Kesimpulan

Perkembangan sosial emosional adalah proses kompleks yang dipengaruhi oleh berbagai faktor internal dan eksternal. Genetika, temperamen, keterampilan emosional, pengalaman pribadi, lingkungan keluarga, pendidikan, dan budaya semuanya berkontribusi pada cara individu mengembangkan kemampuan sosial dan emosional mereka. Memahami faktor-faktor ini dapat membantu orang tua, pendidik, dan profesional kesehatan mental dalam mendukung perkembangan sosial emosional anak-anak dan remaja, sehingga mereka dapat tumbuh menjadi individu yang sehat secara emosional dan sosial. Dengan pendekatan yang tepat, kita dapat menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan sosial emosional yang positif bagi generasi mendatang.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun