Sexy and Hot Traveler

 

Saya mulai jejak suka traveling saat memasuki bangku kuliah di awal tahun 2006, traveling di jaman itu bisa dibilang tidak mudah. Selain masih minimnya buku-buku traveling, panduang di internet tentang suatu daerah apalagi daerah di indonesia masih sangat minim. Belum lagi akses internet di jaman itu yang masih lambat.

Saya masih ingat jelas bangaimana susahnya saya dan rekan-rekan yang ingin menjelajah suatu daerah di indonesia, mulai dari mencari informasi tujuan wisata, akses transportasi, sampai proses pemesanan tiket. Ketika sampai di daerah yang dituju kita traveling dengan sangat tidak nyaman, dikarenakan banyaknya barang bawaan, mulai dari peta, hanphone, kertas untuk corat-coret, sampai kamera. Belum lagi kemungkinan kesasar yang tinggi bila salah baca peta.

[caption caption="traveling dulu kudu bawa ransel"]

[/caption]

Sekarang saat tehnologi sudah berkembang pesat, internet di indonesia melaju dengan pesat. Perkembangan traveling juga bergerak makin mudah dan nyaman.

 [caption caption="dulu kemana-mana bawa ransel"]

[/caption]

[caption caption="traveling jaman sekarang lebih simple, bahkan untuk daerah tertentu saya hanya bawa hape, uang secukupnya, ktp dan atm semua maut disaku"]

[/caption]

 

Saya sekarang bekerja disebuah perusahaan di kawasan SCBD kawasan paling hits di ibukota, dengan kata lain kawasan paling stress, semua orang dituntut untuk terus bergerak maju, kerja dan kerja, tingkat stress tinggi dan kebutuhan akan refresing juga besar.

Dengan cuti yang terbatas dan banyaknya cicilan yang harus dibayar, tidak menyurutkan langkah saya untuk menyalurkan hobby, saya menyebutnya half traveler half tugas kantor. Maksudnya saat ada tugas kantor keluar kota yang biasanya berakhir hari jumat, saya biasa minta tiket balik ke Jakarta di pindah minggu malam atau bahkan senin pagi fight pertama, dari bandara langsung ke kantor. Jangan ditanya bagaimana kondisi saya, kebanyakan susah move on dari kenangan indah jumat – minggu sebelumnya.

Saat tugas kantor kesuatu daerah, semua hal sudah diurus oleh kantor, mulai dari penginapan, transportasi sampai urusan makan. Akan tetapi saat urusan kantor kelar, maka kelar semua fasilitas-fasilitas itu, saya boleh merubah jadwal tiket kembali akan tetapi hotel, transportasi dkk harus bayar sendiri.