Mohon tunggu...
Dita Nurhayati
Dita Nurhayati Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa universitas pamulang

Adversity is the best rain to show the true qualities of yuorself

Selanjutnya

Tutup

Book

Resensi Novel: Rumah Bayangan

12 Oktober 2022   12:25 Diperbarui: 12 Oktober 2022   12:31 1875
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Book. Sumber ilustrasi: Freepik

Judul                                  :  Rumah Bayangan 

Penulis                             : Vina Sri

Penyunting                    : Cahyadi H. Prabowo

 Penerbit                          : Tiga Serangkai

Tahun Terbit                 : September 2016

Jumlah Halaman          : 252 Lembar

Ukuran/Berat                : 300 Gram

Jenis Cover                     : Soft Cover

Genre                                : Horor+Misteri+fiksi

ISBN                                  : 978-602-9251-33-3

- Sinopsis Buku 

Alice tidak tahu alasan kedua orang tuanya membeli rumah ini. Dari sekian banyak rumah yang di jual ditoko ini, bercat kusam dengan lantai yang berderak, dan pelapis dinding yang sudah mengelupas disana sini. Belum lagi halamannya yang luas tak terawat dengan rumput liar setinggi orang dewasa.

Alice langsung tidak menyukai rumah ini dari sejak pertama dia melihatnya. Apalagi ketika keanehan -keanehan mulai terjadi. Dimulai dari suara -- suara gaduh saat malam tiba, bisikan -- bisikan, dan ketukan halus di dinding, hingga jendela -- jendela terbuka sendiri.

Dan yang paling membuatnya terkejut adalah seseorang yang berdiri di jendela atap rumahnya, melambaikan tangan pada alice seolah mengusirnya. Alice berani bersumpah bahwa orang itu adalah dirinya.

Rumah bayangan adalah novel pertama mbak virna sri yang aku baca novel ini berkisahkan tentang alice, tokoh utama dalam cerita yang berusia 14 tahun, yang punya adik laki -- laki jahil bernama davin. Setting cerita berada dikota cirandu, yang menurut peta letaknya diwilayah jawa barat. Sesuai dengan tema fiksi yang disuguhkan, tampaknya beberapa lokasi yang disebutkan dalam novel juga merupakan fiksi.

Bagian menariknya ada disetiap bab yang penuh dengan kejutan seru ! setiap babnya selalu berhasil membuat tergelitik ingin tahu apa yang terjadi selanjutnya dan selanjutnya, hingga tanpa sadar, bukunya habis terbaca.

Alur yang disajikan rapi, berawal dari ketidak sukaan alice dengan rumah barunya, hingga rasa ingin tahu alice yang menggelitik adienlain tentang rumor yang beredar mengenai rumah barunya, twist -- twist yang diberikan membuat saya suka senyum -- senyum sendiri , Menebak apa yang akan terjadi di scene berikutnya. Secara keseluruhan cerita ini berpusat pada alice dan dunianya

Ada beberapa kejadian ambigu dalam novel tepatnya dihalaman 126 dan 137. Seolah terjadi switch nama davin menjadi nama desta. Meski memang, saya akui davin dan desta sama -- sama jahil.

Bahas yang digunakan dalam novel ringan dan mudah di mengerti, jadi bisa di baca anak -- anak hingga dewasa. Novel ini nggak hanya menyajika fiksi tapi juga pengetahuan.

Menyimpulkan dalam satu kalimat : Petualangan Alice mengungkap misteri di rumahnya.

kelebihan :

- bahasanya ringan 

- mudah di mengerti alur ceritanya 

- cocok untuk pecinta misteri 

- alur cerita yang menarik pada setiap bab nya 

kekurangan :

- Ada beberapa kejadian ambigu dalam novel tepatnya dihalaman 126 dan 137. Seolah terjadi switch nama davin menjadi nama desta. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun