Perasaan moral yaitu menumbuhkan rasa cinta dan butuh terhadap nilai karakter, berkenaan dengan perasaan, emosional dan pembentukan sikap di dalam diri pribadi seseorang. Pada tahapan ini yang menjadi sasarannnya adalah pada emosional anak yaitu pada hati nurani, self esteem, empati, mencintai kebaikan, kontrol diri dan kerendahan hati, melalui tahap ini diharapkan anak mampu menilai dirinya sendiri.
3. Moral Action (Tindakan Moral)
Tindakan moral, inilah puncak atau hasil dari dua komponen sebelumnya dari komponen pendidikan karakter. Tindakan moral ini berkaitan dengan tindakan, perbuatan, dan perilaku. Anak bersikap sesuai dengan nilainilai karakter dalam perilakunya sehari hari, anak menjadi sopan, disiplin, hormat penyayang, jujur, tanggungjawab dan seterusnya
Pada hakekatnya, pendidikan memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk karakter seseorang. Dengan hadirnya pendidikan diharapkan dapat melahirkan manusia yang memiliki akhlak mulia, karakter yang baik dan menciptakan kehidupan yang lebih baik dan kesadaran untuk hidup lebih harmonis.
Karakter adalah suatu pembawaan yang ada di setiap individu berupa kepribadian, perilaku, watak, sifat serta tingkah laku yang dilakukan/diekspresikan dalam kehidupan sehari-hari. Karakter dibagi menjadi dua jenis, yaitu karakter baik dan karakter buruk. Karakter baik membuat manusia menjadi manusia yang positif karena seringkali manusia disukai karena menunjukkan citra kepribadian yang baik dan menyenangkan. Sedangkan karakter buruk merupakan sifat buruk yang ada pada diri seseorang dan tentunya juga membawa dampak buruk bagi orang lain.
Karakter yang baik dapat menjadikan kunci sukses seseorang di masa depan. Karena karakter yang baik dapat membuka jalan menuju kehidupan yang baik, pada diri seseorang yang memiliki karakter yang baik tentunya karena Percaya akan Tuhan, bertanggung jawab, jujur, serta dapat mengontrol atau mengendalikan diri.
Dengan memiliki pendidikan karakter yang baik, dapat membantu seseorang untuk bersosialisasi dengan baik dan lebih menghargai orang lain. Hal ini tentunya dapat membantu seseorang membentuk karakter, melatih mental dan moral, serta dapat memerangi berbagai perilaku yang tidak terpuji.
Itulah merupakan pembahasan mengenai peran pendidikan dalam membangun karakter diri guna menciptakan kehidupan yang lebih baik, karena pendidikan yang baik adalah ketika sebuah pendidikan mampu merubah perilaku seseorang menuju ke arah yang lebih baik dan sesuai dengan nilai-nilai kehidupan. Tak dipungkiri karakter seseorang seringkali menjadikan sebuah objek penilaian pertama yang dilihat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H