Mohon tunggu...
Dita Amanda Prastya
Dita Amanda Prastya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ilmu Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Jember

Mahasiswa Hubungan Internasional

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kerjasama Ekonomi Internasional: Belanja di Luar Negeri Bisa Pakai QRIS

17 Maret 2023   09:10 Diperbarui: 17 Maret 2023   09:21 587
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saat ini perkembangan arus globalisasi semakin kuat menjangkau seluruh bagian dunia. Tidak ada negara yang tidak terdampak arus globalisasi. Globalisasi memberikan dampak bagi banyak bidang. Bidang yang tidak luput dari terjangan arus globalisasi adalah ekonomi, salah satunya adalah melalui perkembangan teknologi. Sistem ekonomi terus mengalami perkembangan seiring dengan terjadi globalisasi dan perkembangan teknologi. Salah satu sector ekonomi yang terdampak arus globalisasi adalah perdagangan. Akibat perkembangan teknologi yang semakin masif, kegiatan berdagang menjadi lebih mudah. Jarak antar pelaku ekonomi satu dengan yang lain seolah terhapuskan karena perkembangan teknologi. Perkembangan teknologi yang baru-baru ini terjadi adalah adanya QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard).

Apa Itu QRIS?

QRIS atau Quick Response Code Indonesian Standard adalah sebuah sistem buatan Bank Indonesia yang berisi berbagai QR Code dari berbaga PJSP (Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran). PJSP yang tersedia mulai dari bank hingga e-wallet, sehingga lebih mempermudah proses transaksi. Mulai dari supermarket, toku kelontong, warung makan, donasi dan berbagai transaksi lainnya. Bank Indonesia jugan memberikan jaminan keamanan, kecepatan, dan kemudahan dalam melakukan transaksi menggunakan QRIS. Inovasi ini tentu memberikan banyak dampat positif bagi perekonomian Indonesia, karena QRIS bisa diakses oleh semua kalangan. Karena kehidupan masyarakat saat ini tidak lepas dari smartphone, ketika dompet bisa tertinggal smartphone mnejadi barang yang selalu dalam genggaman. Sehingga transaksi tetap dapat dilakukan meskipun tidak memiliki uang tunai atau tidak tersedia layanan pembayaran dengan kartu ATM, debit, dan sejenisnya.

Kerjasama Internasional QRIS

Pengaruh kemajuan teknologi akibat globalisasi saat ini semakin meluas. Saat ini transaksi dengan QRIS tidak hanya dapat dilakukan di dalam negeri tetapi juga di luar negeri. Saat ini empat negara ASEAN sudah bekerja sama dengan pemerintah Indonesia melalalui Bank Indonesia untuk penggunaan QRIS antar negara. Dengan transaksi QRIS antar negara atau cross-border payment tidak perlu lagi menukarkan uang saat berkunjung ke luar negeri. Pembayaran dapat dilakukan hanya dengan meminda kode QR. Beberapa negara yang sudah bekerja sama antara lain Malaysia (Bank Negara Malaysia), Singapura (Monetary Authority of Singapore), Thailand (Bank of Thailand), dan Filipina (Bangko Sentral ng Pilipinas).

Sampai saat ini, negara yang sudah bisa menggunakan QRIS sebagai alat pembayaran adalah Thailand. Di Thailand semua transaksi menggunakan QRIS sudah dapat dilakukan. Mulai dari kegiatan pawisita hingga pembayaran di UMKM setempat. Sedangkan di Malaysia QRIS masih dilakukan uji coba di bulan Januari. Dengan adanya kerjasama ini warga negara Indonesia di Malaysia dan warga negara Malaysia dapat melaku pembayaran dengan kode QR. Program ini nantinya akan terus dikembangkan agar dapat dilakukan transaksi secara real time Indonesia-Malaysia. Negara selanjutnya yang menjalin kerjasama QRIS adalah Singapura melalui Monetary Authority of Singapore (MAS). Kerjasama ini nantinya akan dibawahi oleh Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI), NETS, dan RAJA (Rintis, Artajasa, Jalin, dan Alto). Proyek ini ditargetkan akan diuncurkan di paruh kedua tahun 2023. Yang terakhir adalah Filipina, sesuai dengan kesepakatan antara kedua negara, Filipina akan bekerjasama dengan Indonesia untuk penggunaan QRIS antar negara.

Selain empat negara ASEAN tersebut, Jepang juga akan ikut melakukan kerjasama pembayaran melalui QRIS dengan Indonesia. Saat ini Bank Indonesia dan METI (Ministry of Economy, Trade and Industry) akan menandatangani Nota Kerjasama Pembayaran Berbasis QR Code. Nantinya pembayaran lintas negara ini akan menggunakan QRIS dan JPQR (Japan Unified QR Code).

Kerjasama ini diharapkan tidak hanya terjalin dengan negara-negara ASEAN dan Asia tetapi juga dunia. Untuk mencapai kerjasama dengan negara di seluruh dunia itu, Indonesia memulai melalui ASEAN. Ini merupakan bentuk implementasi G20 Roadmap for Enhancing Cross-border Payments. Sekaligus upaya untuk memperkuat presidensi Indonesia di ASEAN dan co-Chairmanship Jepang di ASEAN+3 2023.

Manfaat Kerjasama Pembayaran QRIS Antar Negara

Terdapat beberapa manfaat kerjasama ini antara lain.

  • Semakin memudahkan proses transaksi, kegiatan transaksi yang dilakukan baik di supermarket, rumah makan, kedai kelontong, tempat wisata, donasi dan lain-lain akan lebih mudah menggunakan QRIS. Tidak aka nada lagi kendala dalam transaksi karena dompet ketinggalan atau tidak tersedia transaksi dengan debit. Karena QRIS tidak hanya menjangkau pemilik rekening bank tetapi juga pengguna berbagai dompet digital.
  • Mencegah beredarnya uang palsu, adanya QRIS menciptakan budaya cashless society. Jika masyarakat terbiasa bertransaksi non tunai maka peredaran uang palsu dapat diminimalkan.
  • Lebih efisien, para pedagang tidak perlu lagi bingung mencari uang receh untuk kembali sampai ke tukang ojek dan pom bensin. Karena dengan transaksi non tunai lewat QRIS nominal sekecil apapun dapat dilakukan pembayaran.
  • Memudahkan pendaftaran merchant, melalui QRIS transaksi melalui berbagai PJSP (Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran) dapat dilakukan. Mulai dari pembayaran dengan e-wallet hingga transfer bank.
  • Mempermudah pengawasan keuangan bisnis, QRIS bisa melihat riwayat transaksi secara real time. Sehingga setiap transaksi tidak perlu dicatat secara manual karena sudah otomatis terekam oleh sistem. Pemantauan hasil penjualan dan pendapatan toko akan lebih mudah dilakukan.
  • Memiliki banyak alternatif pembayaran, seluruh PJSP (Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran) sudah terhubung dengan QRIS. Mulai dari perbankan hingga dompet digital seperti ShopeePay, Dana, Gopay, LinkAja, Ovo, dan lain-lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun