Mohon tunggu...
Dita Widodo
Dita Widodo Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wirausaha. Praktisi urban garden dari 2016-sekarang. Kompasiana sebagai media belajar dan berbagi.

1996 - 2004 Kalbe Nutritional Foods di Finance Division 2004 - 2006 Berwirausaha di Bidang Trading Stationery ( Prasasti Stationery) 2006-sekarang menjalankan usaha di bidang Travel Services, Event Organizer dan Training Consultant (Prasasti Selaras). 2011 Mulai Belajar Menulis sebagai Media Belajar & Berbagi

Selanjutnya

Tutup

Catatan Pilihan

Ladang Anggur Tasik Beris, Malaysia nan Elok Permai

14 Januari 2014   22:13 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:50 718
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_305989" align="alignnone" width="743" caption="Ladang Anggur Tasik Beris"][/caption]

Pertama mendengar namanya, saya langsung bertanya “Lho kok Tasik sih? Seperti di Jawa Barat aja?”

“Tasik artinya danau Mbak.." Ujar sepupu yang menemani kami mengunjungi ladang anggur terbesar di Malaysia itu. Bahkan ladang anggur yang terdiri dari 13.000 pokok (pohon) itu diklaim sebagai ladang anggur terbesar di Asia Tenggara.

Tanaman perdu asal Armenia yang tumbuh merambat ini membutuhkan suhu ideal dan kelembaban undara yang mendukung untuk tumbuh dengan baik. Adapun suhu yang diperlukan adalah sekitar 31 derajat celcius dan kelembaban udara antara 78-80%.  Curah hujan berkisar anara 800mm per tahun. Jika hujan berlebihan, maka akan merusak bakal bunga dari tanaman anggur.

Budidaya buah anggur telah merambah wilayah lain di Timur Tengah sejak 4000 SM. Adapun teknologi pengolahan buah anggur menjadi minuman bermula di Mesir sejak tahun 2500 SM.  Kemudian menyebar ke wilayah lain di penjuru dunia seperti Yunani, Laut Hitam, Jerman, Spanyol, Austria, Jerman dan wilayah-wilayah lainnya. Sejalan dengan ekspansi Colombus, buah anggur pun mulai menyebrangi belahan dunia yang lainnya. Mulai dari Mexico, Amerika Selatan hingga ke Asia. Termasuk pula di dalamnya wilayah Indonesia.

Memang banyak yang mengira susah membudidayakan buah menjuntai yang satu ini. Namun kenyataannya Malaysia berhasil melakukannya dengan hasil yang sangat baik, dengan adanya Ladang Anggur Tasik Beris, di daereah Sik, Alor Setar, Kedah. Daerah tersebut dikenal sebagai basis pertanian negeri itu.

[caption id="attachment_305991" align="alignnone" width="753" caption="Tepi Tasik Beris"]

13897096461502996322
13897096461502996322
[/caption]

[caption id="attachment_305992" align="alignnone" width="840" caption="Kebun Anggur"]

1389709749432300466
1389709749432300466
[/caption] [caption id="attachment_305993" align="alignnone" width="834" caption="Menjaga Kelembapan Udara"]
1389709852489077784
1389709852489077784
[/caption]
1389709918110290984
1389709918110290984
[caption id="attachment_305996" align="alignnone" width="742" caption="Anggur Hitam By Mutia"]
1389710017224079895
1389710017224079895
[/caption] [caption id="attachment_305998" align="alignnone" width="835" caption="mawar by mutia"]
1389710085711499128
1389710085711499128
[/caption] [caption id="attachment_305999" align="alignnone" width="834" caption="bunga kuning by mutia"]
1389710112427782101
1389710112427782101
[/caption]

Ladang Anggur ini bersebelahan persis dengan sebuah danau ( tasik) yang bernama Beris sehingga disebutlah Ladang Anggur Tasik Beris. Keberadaan danau yang tenang dikelilingi pepohonan rindang ini amat asri karena tertata sedemikian rupa sehingga menjadi tempat yang asyik untuk berwisata. Keberadaan danau dan ladang ini seolah saling melengkapi keindahan yang ditawarkannya.

Adapun anggur hasil panenan ini kemudian dipasarkan sebagai buah segar maupun diolah menjadi beberapa produk turunan semacam minuman (juice/syrup), sabun cuci tangan, shampoo, lotion, dst.

[caption id="attachment_306000" align="alignnone" width="745" caption="Gallery"]

13897101771935943342
13897101771935943342
[/caption]
13897103081565332447
13897103081565332447

13897104091812603679
13897104091812603679

Sahabat kami, pasangan muda Aisyah-Firdaus asal Baling, Sik, Kedah berbaik hati menemani kami mengunjungi ladang anggur tersebut. Sebenarnya mereka menetap di Amanjaya, Kedah. Libur Natal tanggal 25 Desember 2013 itu mereka luangkan untuk mendampingi kami jalan-jalan seharian. Sungguh, sebuah kehangatan persahabatan yang menciptakan kekerabatan indah di sebuah tempat yang sama sekali baru bagi kami tentu saja. Ladang anggur ini memang berfungsi ganda sebagai wahana agrowisata yang dibuka untuk pengunjung umum, dengan harga tiket dewasa RM6 dan anak-anak usia 1-12 tahun RM3.

Pengunjung hanya diperkenankan berkeliling menyusuri jalan yang disediakan hingga ke tengah kebun tersebut. Selanjutnya, untuk mencoba rasanya, pengunjung dapat membeli buah segar yang telah disediakan di gallery mereka dengan aneka produk anggur olahan.

Mengunjungi ladang anggur Tasik Beris dengan buah anggur hijau dan hitam nan ranum bergelayut di atas kepala adalah sebuah pengalaman seru untuk kami semua. Entahlah, dalam hati saya bergumam ‘Subhanallah. Maha besar Allah yang menciptakan tanaman buah-buahan yang indah dan menawan. Jika ladang ciptaan manusia ini saja sudah menakjubkan, bagaimanalah kebun anggur yang Engkau janjikan di surgaMu nanti? Pastilah lebih ranum buahnya. Tak pernah berhenti berbuah, dan tersedia bagi seluruh manusia yang beruntung mendapatkan tiket ke sana.

Bukankah banyak ayatNya menjanjikan kebun anggur sebagai balasan bagi orang yang bertakwa?

Berikanlah kepada mereka sebuah perumpamaan dua orang laki-laki. Kami jadikan bagi seseorang di antara keduanya (yang kafir) dua buah kebun anggur dan Kami kelilingi kedua kebun itu dengan pohon-pohon kurma dan di antara kedua kebun itu Kami buatkan ladang.” (Al-Kahfi 18 : 32)

Apakah ada salah seorang di antaramu yang ingin mempunyai kebun kurma dan anggur yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; dia mempunyai dalam kebun itu segala macam buah-buahan, kemudian datanglah masa tua pada orang itu sedang dia mempunyai keturunan yang masih kecil-kecil. Maka kebun itu ditiup angin keras yang mengandung api, lalu terbakarlah. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepada kamu supaya kamu memikirkannya.” (Al Baqarah : 266) Dia menumbuhkan bagi kamu dengan air hujan itu tanam-tanaman; zaitun, korma, anggur dan segala macam buah-buahan. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar ada tanda (kekuasaan Allah) bagi kaum yang memikirkan.” (An-Nahl : 11)

Sementara ingatan lain pun muncul menemani. Di tanah airku yang teramat luasnya, berharap satu di antara daerah mampu membuat ladang anggur serupa. Mungkin lebih luas karena banyak tanah lapang subur yang bisa ditumbuhi anggur-anggur nan menawan ini. Mungkin kelak di suatu hari, satu di antara flyer wisata yang kami promosikan ke berbagai negeri akan berbunyi : Visit Indonesia – The Largest Grape Farm in The World!

Berbagai impian menari-nari di kepala seiring kepergian kami meninggalkan ladang anggur nan elok permai.

[caption id="attachment_306017" align="alignnone" width="780" caption="Aisyah and Family"]

13897122751138464667
13897122751138464667
[/caption] [caption id="attachment_306018" align="alignnone" width="900" caption="DW_By Mutia X_X"]
1389712326547218454
1389712326547218454
[/caption] [caption id="attachment_306012" align="alignnone" width="818" caption="Anggur Hijau by Mutia"]
1389711688508624271
1389711688508624271
[/caption] [caption id="attachment_306014" align="alignnone" width="819" caption="Pwd_By Mutia"]
13897117331646791228
13897117331646791228
[/caption]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun