Mohon tunggu...
Dani Iskandar
Dani Iskandar Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis itu berbagi pengalaman dan menginspirasi http://menulismenulislah.blogspot.co.id

Menulis itu berbagi pengalaman dan menginspirasi http://menulismenulislah.blogspot.co.id

Selanjutnya

Tutup

Ramadan

Meraih Kemenangan di Hari Raya Idul Fitri

9 April 2024   14:17 Diperbarui: 9 April 2024   14:23 262
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kenali Permainan Anda

Kita semua memiliki masalah masing-masing. Ada yang sedang diuji dengan kenaikan kelas. Ujian sidang doktoral, melamar pekerjaan, menghadapi keretakan rumah tangga, menghadapi calon mertua, hutang, sakit, beban kerja, apa saja. Tidak sama. Berat ringan. Gampang susah. Berbeda-beda cara menghadapi dan strategi yang akan digunakan. Di dalam game, kita mengenal avatar, pakailah avatar mu, senjata apa yang digunakan, kecepatan mobil seperti apa yang dipakai, pakaian perang dan pelengkapan apa yang harus digunakan untuk memenangkan game tersebut.

Hidup pun juga demikian. Allah swt mengatakan dalam Surat Al Mukmin ayat 60: "Ud'uni Astajib lakum. Berdoalah (mintalah) kepadaku maka akan Kukabulkan". Bagaimana kita bisa menang kalau kenal Allah pun tidak, berdoa apa lagi. Berdoa itu gratis, ibarat dalam sebuah permainan, banyak hal yang bisa didapatkan untuk bisa bertahan hidup, naik level dan memenangkan permainan, seperti mengambil buah, petir, mengalahkan lawan dan sebagainya. Maka meminta, berdoa yang gratis itu bisa kita panjatkan kapan saja, sebanyak-banyaknya, seyakin-yakinnya. Dan ramadhan ini adalah medianya, wadahnya bagi mereka yang beriman untuk mendapatkan Doorprize, Jackpot. Ganjaran sedekah yang berkali-kali lipat, lailatul qadr, zakat, tadarus, yang hanya ada di bulan ramadhan. Jadi jangan disia-siakan satu bulan ini yang akan digunakan untuk mengalahkan 11 bulan lainnya. 

Kita harus lebih cerdas lagi dalam beribadah. Cari Jackpotnya, menangkan permainan dan senda gurau dunia ini. Amalkan sebanyak-banyaknya, kalau hanya untuk makan, semua manusia pasti ada rejekinya, pasti hidup, tapi kalau targetnya cuan, kekayaan 271 Triliun, mobil dan rumah mewah, itu lain ceritanya, kita terlena dengan permainan dunia. Kita tidak pernah tahu amalan yang mana, ibadah yang kapan yang diijabah, diridhai Allah. Sedangkan kita meminta baju lebaran seringkali diganti dengan kemudahan mudik lebaran, karena banyak mereka yang tidak bisa mudik karena berbagai alasan bahkan kecelakaan. Tapi kita manusia ini seringkali mengeluh, ah Allah curang, tidak baik padaku, doa ku tidak dikabul-kabulkan. 

Hellooww, kamu mau dapat ikan paus mancingnya pakai cacing? Sudah seberapa banyak rakaat dhuha mu? 2 rakaat saja sementara bisa dilaksanakan 12 rakaat. Berapa kali khataman Quran kita? Sementara bisa khatam berkali-kali di bulan puasa ini ketika kita lowong. Atau kuatkan semangat kita untuk madrasah yang 1 bulan ini, kalau lupa, kita ganti dengan sedekah, kalau capek, pulang kerja, istirahat sebentar, bangun kita tarawih sendiri jam 2 pagi, ya tidak apa-apa untuk mendisiplinkan diri kita, untuk meraih kemenangan. Kita harus menangkan sifat rububiyah didiri kita mengalahkan sifat kebinatangan, buas dan syaithaniyah.

Zaman sekarang godaan dan bencana semakin mengerikan. LGBT merebak, anak gorok orang tua, siswa gantung diri tidak dibelikan hp, tawuran geng motor bahkan di bulan puasa, penyakit yang dulu kita tahunya hanya kena ke orang dewasa, sekarang anak-anak pun ada yang stroke, diabetes, menyedihkan dan mengerikan. Kalau tidak kita banjiri hidup kita dengan amal ibadah, doa-doa dan dzikir-dzikir kita kepada Allah ajja wa jalla, siapa lagi yang akan menolong kita. Bagaimana kita bisa meraih kemenangan di 1 Syawal 1445 Hijriah ini. Semoga Allah swt menolong kita dan meridhai amal ibadah kita dibulan Ramadhan ini. Taqabbalallahu Minna Waminkum. Minna Waminkum Taqabbal Yaa Karim. Selamat Hari Raya Idul Fitri. Minal Aidin Wal Faidzin. Mohon Maaf Lahir dan Batin.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun