Disisi lain banyak juga masyarakat di Surabaya yang  sukses dalam hidupnya. Sukses dalam artian memiliki pekerjaan yang nyaman dan tempat tinggal yang nyaman. Beda dari golongan yang miskin, yang harus bekerja susah payah namun upah yang didaptka tidak sebanding dengan tenaga yang dikeluarkan untuk bekerja.Â
Sedangkan orang kaya bekerja hanya mengeluarkan sdikit tenaga namun mendapatkan penghasilan yang melimpah. perbedaan tersebut sangat terlihat apalagi biasanya kita dapat melihat tempat tinggal mereka sangat bersebelahan antara gedung-gedung apartemen dan rumah-rumah kumuh .Â
Dalam mengatasi masalah kemiskinan sendiri Pemerintah Kota Surabaya  sudah melakukan upaya dengan membuat job market fairatau biasa disebut dengan bursa kerja yang dilakukan oleh Pemkot Surabaya melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker).  Latar belakang digelarnya bursa kerja terbuka ini sebagai upaya Pemkot Surabaya untuk memfasilitasi antara para pencari kerja dengan perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja.
Karena menurut Dwi Purnomo "Tujuan bursa kerja terbuka ini untuk mengurangi pengangguran di Surabaya. Tiap tahun ada lulusan SMA/SMK, sarjana, juga korban PHK yang mencari  pekerjaan. Karenanya, agenda ini bagus untuk mempercepat mempertemukan pencari kerja dan perusahaan yang butuh tenaga kerja. Semoga memberi manfaat bagi warga Surabaya,".Â
Dalam kegiatan ini diharpkan semua orang yang memiliki masalah tentang pekerjaan atau mencari pekerjaan baru memanfaatkan momen ini sebaik mungkin. karena kegiatan ini juga merupakan program dari pemkot Surabaya untuk mengurangi kesenjangan sosial dan kemiskinan yang ada di Surabaya.
REFERENSI
ananta Krisetya,2014 "Kesenjangan Sosial di Indonesia", diakses pada tanggal 11 Desember 2017
Dini Rizki,2015 "Masalah Besar di Surabaya", diakses pada tanggal 11 Desember 2017
unknown,2015 "Luas wilayah laut Indonesia", diakses pada tanggal 11 Desember 2017
Cakrawalanews "Peran pemkot surabaya", diakses pada tanggal 11 Desember 217
