Mungkin dalam pemahaman ini, kita dapat menghargai cinta sebagai salah satu anugerah terbesar yang diberikan kepada manusia. Ia adalah pelipur lara yang mengobati hati yang terluka, sinar yang menerangi kegelapan, dan pohon yang berbuahkan kebahagiaan yang tak terhingga. Dalam perjalanan hidup kita, mari kita biarkan cinta menjadi kompas yang membimbing langkah kita, menyatukan jiwa kita, dan mengukir cerita kita dalam lembaran sejarah yang abadi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!