Mohon tunggu...
Dinta Nuriyah
Dinta Nuriyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Jurnalistik

Saya Mahasiswa Jurnalistik Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Saya tertarik pada dunia media dan masih terus belajar untuk menjadi penulis yang baik.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Adab dan Ilmu dalam Dakwah dan Retorika: Integrasi yang Seimbang untuk Kemanusiaan

26 Juni 2024   12:58 Diperbarui: 26 Juni 2024   13:02 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok. Pribadi Syamsul Yakin dan Dinta Nuriyah (Dosen Retorika dan Mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)

Kedua, memadukan ilmu adab dan ilmu dalam retorika dakwah akan menghantarkan dai menjadi profesional dalam pengertian yang sebenarnya. Makna profesional itu bukan terkenal, memiliki manajer, dan harus dibayar, tetapi memiliki adab dan ilmu dalam berdakwah dan beretorika.

Makna profesional itu bukan tidak memiliki pekerjaan sebagai dai. Dai boleh bekerja sebagai apapun tanpa menanggalkan aspek profesionalisme. Sebab makna dai profesional dalam konteks ini adalah menghayati sepenuh hati yang dikatakan dan mengamalkannya berdasar adab dan ilmu.

Dalam mengembangkan ilmu dakwah dan retorika, adab harus dipertimbangkan dalam setiap langkah dan keputusan. Adab yang bersumber dari ajaran agama dan budaya dapat membantu dalam menjamin keberhasilan dakwah dan retorika, serta memastikan bahwa ilmu yang dikembangkan tidak hanya berfokus pada ilmu pengetahuan, tapi juga pada kebaikan dan kemudahan hidup manusia.

Dengan demikian, adab dan ilmu dalam dakwah dan retorika harus dipadukan untuk mencapai tujuan yang lebih luas dan bermanfaat. Dalam konteks ini, adagium "ilmu bukan untuk ilmu" berlaku, tapi ilmu harus untuk kemanusiaan. Oleh karena itu, keberadaan adab sangat penting dalam mengembangkan ilmu dakwah dan retorika yang ef

ektif dan bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun