Mohon tunggu...
reni nuraini
reni nuraini Mohon Tunggu... -

karyawati

Selanjutnya

Tutup

Politik

Ruhut Sedang "Memancing" Ibas

8 Februari 2014   09:36 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:02 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Di permukaan nampak seakan Ruhut sedang menggali lobang kuburnya sendiri dengan membela Ibas habis-habisan khususnya soal kemungkinan keterlibatan Ibas dalam perkara korupsi Hambalang ataupun proyek-proyek lainnya. Atau soal apapun yang bakal merugikan nama baik Ibas, Ruhut siap pasang badan. Ruhut pertaruhkan bukan hanya kupingnya tapi juga lehernya buat Ibas. Saat ini harga dirinya benar-benar sudah dipertaruhkan demi Ibas. Tinggal tunggu saatnya apakah lehernya itu betul-betul siap dikorbankan, sekali lagi demi Ibas.

Belum lama berselang, diawal-awal kepemimpinan Anas Urbaningrum sebagai Ketum PD, hal yang mirip juga dilakukan Ruhut terhadap AU. Siapa saja yang mencoba menyerang AU pasti akan berhadapan dengan Ruhut. Tapi apa yang terjadi menjelang AU mengundurkan diri dari Ketum PD, saat itu hingga hari-hari terakhir ini Ruhut tiada henti-hentinya menyerang AU. Soal benar atau salah pembelaannya terhadap Ibas atau sebaliknya penyerangannya terhadap AU, itu soal belakangan, yang penting “Ibas dibela, AU diserang”.

Ruhut ingin menunjukkan kepada Ibas bahwa loyalitasnya tidak perlu diragukan. Soal kemudian dia menjadi tidak loyal lagi kepada AU itu karena AU memang pantas untuk dibuat seperti itu. Begitulah lebih kurang yang ingin disampaikan oleh Ruhut terkait dengan sikap loyalnya itu. “Ibas itu bersih, Ibas itu pantas untuk diteladani”, demikian koar Ruhut untuk lebih menambah yakin Ibas kepada dirinya.

Banyak orang mencibir akan sikap Ruhut itu, banyak orang mungkin beranggapan alangkah naïf, bodoh bahkan carimukanya si Ruhut. Tapi yang ada dipikiran Ruhut adalah yang penting Bu Ani senang dan yang jelas Ibasnya pasti suka. Bayangkan kalau ada orang yang siap mempertaruhkan nyawanya demi diri kita, pastilah dia orang yang paling kita percayai di dunia ini. Ruhut paham betul kalau Ibas itu sebagai politikus yang masih muda belumlah matang betul. Ibas sudah pasti menjadi percaya total kepada dirinya. Kemana Ibas Ruhut pasti diajak. Ruhut kemudian akan menjadi teman diskusi Ibas yang paling kerap. Ruhut kemudian akan menjadi tempat curhat Ibas. Ibas kemudian menjadi tidak ragu-ragu lagi membicarakan dengan Ruhut segala hal yang terkait dengan masalah-masalah hukum yang mungkin harus dihadapi oleh Ibas di kemudian hari. Rahasia Ibas akan menjadi bukan rahasia lagi bagi Ruhut. Oleh karena itu mana peduli Ruhut dengan cibiran orang ?, wong dengan komentarnya sendiri saja dia tidak perduli kok.

Banyak tahu belum tentu tahu banyak. Untuk supaya tahu banyak perlu “dipancing” agar muncul reaksi yang dapat menambah tahu menjadi banyak. Mengetahui banyak rahasia penting orang penting adalah satu hal yang penting untuk dicari tahu. Bagi Ruhut mengetahui banyak rahasia Ibas adalah penting bagi karier politiknya di masa-masa yang akan datang. Ruhut bukan sekedar sedang menunjukkan loyalitasnya kepada Ibas tetapi lebih untuk kepentingan dirinya sendiri untuk dapat mengetahui lebih banyak rahasia Ibas dengan cara lebih bisa dipercaya oleh Ibas. Sejatinya Ruhut sedang “memancing” Ibas.

Links :

Ruhut : Potong Leher Saya Jika Ibas Korupsi!

Ruhut: Ibas Merupakan Kader Bersih

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun