Mohon tunggu...
din saja
din saja Mohon Tunggu... Seniman - Penyair, penulis esai dan sutradara drama

Senang melihat orang lain senang Susah melihat orang lain susah

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Hikayat Permenungan (98)

1 Agustus 2024   18:12 Diperbarui: 1 Agustus 2024   18:14 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hidup,

begitu menggoda

begitu mempesona,

kadang berlari mengejarnya,                 

tersungkur,

masih mengejarnya,

kadang muncul rasa takut,

rasa cemas,

rasa gamang,

rasa tak tahu, .

kadang bertanya apa itu hidup,

tapi sering kecewa,

putus asa,

mencoba berteriak lantang,

ke langit

ke hati,

kadang termangu-mangu,                    

membaca tubuh tak gerak,                   

membaca pikir tak lahir,                      

membaca rasa tak ada,

hidup,

angin tak terlihat

tak terbaca.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun