Mohon tunggu...
Dino
Dino Mohon Tunggu... Guru - Guru SMAN 39 Jakarta

Di atas sana, di ladang awan Senyummu membelai matahari yang malu Angin berbisik memperdengarkan Bahwa senyummu meruntuhkan langit yang biru.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi tentang Aku

2 Mei 2024   09:49 Diperbarui: 6 Mei 2024   11:27 197
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di peraduan antara cahaya dan gelap,

ku melangkah dengan langkah yang penuh tanda tanya.

Di mana senyumku tersimpan dalam seribu rahasia.

Aku kisah yang terus bergulir dalam duka dan bahagia.

Di dalam jiwa yang tersembunyi, 

terhampar lautan mimpi, 

setiap detik berdentum, 

setiap hembusan angin punya arti,

aku seperti bait-bait puisi yang tak pernah selesai, 

menyatu dengan ragam cerita, 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun