Pemain Ski Haya Muzaffer Menjadi Wanita Kashmir Pertama yang Mewakili India di FIS Race di Dubai

Oleh Dinda Annisa

Dengan kecantikannya yang indah dan mempesona, Jammu dan Kashmir (J&K), Wilayah Persatuan (UT) India, begitu tinggi di Himalaya hijau yang tinggi dan dipuji di seluruh dunia karena keindahan alamnya yang luar biasa. Dikelilingi oleh puncak gunung, lembah hijau subur, danau berkilauan, kuil dan taman-taman era Mughal yang spektakuler, J&K memang surga dunia.

Di musim dingin, Kashmir memancarkan cahaya putih, tertutup salju lembut dan para pemain ski langsung menuju ke lerengnya yang terkenal.

J&K telah menghasilkan begitu banyak pemain ski hebat di tingkat nasional sejauh ini. Kini para pemain ski Kashmir ini mulai berkompetisi di tingkat internasional. Pemain ski top J&K Arif Khan telah menjadi orang India pertama tahun ini yang berkompetisi di Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022.

Seorang pemain ski alpine wanita baru dari Kashmir pada bulan November lalu mencetak sejarah untuk bersaing di UEA Alpine Slalom Championship (FIS Race) di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA). Kejuaraan ini diadakan dari 2 November hingga 9 November 2022.

Ia tidak lain adalah pemain ski alpine muda Haya Muzaffer dari daerah Batmaloo, Srinagar. Haya telah menjadi pemain ski wanita Kashmir pertama yang mewakili India di acara internasional.

Haya, 21, mulai belajar bermain ski pada usia tujuh tahun.

Menurut situs web berita awazthevoice.in, kejuaraan Dubai adalah peluang perubahan karier bagi Haya.

Selama dua musim, Haya tampil bagus di level nasional.

Ia memenangkan medali perak di kejuaraan Nasional Ski Alpine 2022 yang diadakan di Uttarakhand tahun ini dan telah memenangkan medali perak di kategori U-21 di Giant Slalom dan medali perunggu setahun sebelumnya.

Haya mengatakan kepada surat kabar Greater Kashmir, "Merupakan mimpi yang menjadi kenyataan untuk berpartisipasi dalam Perlombaan FIS. Saya selalu memimpikannya dan akhirnya, saya mewujudkan impian saya."

"Saya telah bekerja keras dan hasil akhir-akhir ini baik di tingkat J&K maupun tingkat nasional adalah buktinya. Saya mampu meraih medali untuk J&K di kejuaraan nasional," kata Haya.

"FIS Race adalah hal lain dalam kompetisi. Tingkat persaingannya begitu tinggi sehingga orang-orang tidak bisa bersantai sedetik pun. Kompetisi ini mengajarkan banyak hal dan membantu para pemain menjadi lebih baik," ujar Haya.

FIS Race adalah kriteria yang ditetapkan untuk mendapatkan poin di Olimpiade Musim Dingin berikutnya.

Pemain ski dari seluruh dunia berpartisipasi dalam balapan semacam itu untuk mendapatkan kesempatan lolos ke Olimpiade.

Presiden Asosiasi Permainan Musim Dingin J&K Muhammad Abbas Wani memuji Haya atas bakatnya dan menyatakan harapannya agar ia berhasil dalam acara tersebut.

"Para atlet ini telah dipilih oleh Ski India sendiri tanpa peran kami. Tapi senang melihat tiga pemain kami menjadi bagian dari kontingen India. Hal baiknya adalah seorang gadis pemain ski dari Kashmir berpartisipasi dalam acara tingkat atas seperti itu," ungkap Abbas Wani kepada Greater Kashmir baru-baru ini.

Haya telah menjadi inspirasi bagi para perempuan muda dan membuat J&K bangga atas prestasinya di tingkat nasional dan internasional.

Penulis adalah jurnalis lepas yang tinggal di Bekasi, Jawa Barat.